SUPERBALL.ID - Timnas U-19 Indonesia sejatinya sudah tampil sesuai dengan apa yang diinginkan oleh Shin Tae-yong selaku pelatih.
Tapi ternyata satu hal malah menjadi biang kerok dari kegagalan mereka lolos ke babak semifinal Piala AFF U-19 2022.
Lantas apa itu? Menurut pelatih Bali United Youtuh U-18, I Gede Mahatma Dharma, gagalnya Timnas U-19 Indonesia dikarenakan kurangnya keberuntungan.
Salah satu bukti betapa trengginasnya permainan Timnas U-19 Indonesia adalah karena jumlah gol yang dicetak oleh tim tersebut.
Di Grup A Piala AFF U-19 2022, Timnas U-19 Indonesia merupakan salah satu tim paling produktif.
Dari lima pertandingan yang dijalani, Ronaldo Kwateh dkk mengemas 17 gol.
Catatan ini bahkan unggul jauh dari Vietnam dan Thailand yang menempati peringkat pertama dan kedua di klasemen Grup A.
Timnas U-19 Vietnam hanya mampu mencetak 12 gol.
Baca Juga: Respons Media Vietnam Usai Timnasnya Disebut Pengecut oleh Shin Tae-yong
Sedangkan Thailand menorehkan 7 gol.
Timnas U-19 Indonesia sendiri gagal melaju ke babak selajutnya karena kalah head to head dari Vietnam dan Thailand.
"Dari segi permainan sudah sangat bagus dan mampu mencetak banyak gol," kata Coach Dede.
"Itu berarti skema permainan sudah berjalan sesuai dengan arahan pelatih, sehingga banyak terciptanya gol."
"Hanya saja kurang beruntung tidak bisa mencetak gol saat melawan Thailand dan Vietnam," ujarnya.
Lebih lanjut, coach Dede ikut menyinggung adanya dugaan main mata antara Vietnam dan Thailand.
Namun Coach Dede tak ingin memberikan komentar banyak terkait hal ini.
"Di luar faktor Vietnam dan Thailand main mata, entahlah," ucap Coach Dede.
"Namanya sepak bola, kita tidak pernah tahu," tuturnya.
View this post on Instagram
| Editor | : | Imadudin Adam |
| Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar