SUPERBALL.ID - Menjelang Liga 1 2022/2023, PSS Sleman malah mengakhiri kontrak dari Mario Maslac.
Keputusan tersebut seperti yang disampaikan oleh manajer tim PSS, Dewanto Rahatmoyo.
"Kami berterima kasih kepada Mario atas perjuangan dan dedikasinya untuk PSS selama musim kemarin dan semoga bisa sukses dimanapun berada,” ujar Dewanto Rahatmoyo.
Mengenai kenapa Mario dilepas, Dewanto menjelaskan bahwa pemain asal Serbia tersebut tidak masuk dalam skema pelatih.
"Mario Maslac resmi kami lepas karena tidak masuk skema pelatih."
"Banyak pertimbangan yang kami lakukan untuk melepas Mario."
Dewanto menambahkan melepas Mario adalah salah satu opsi terbaik yang bisa diambil oleh PSS Sleman.
"Namun demi kebutuhan tim dan skema permainan yang akan diterapkan, melepas Mario adalah opsi yang mau tidak mau harus diambil oleh manajemen."
Mengenai pengganti Mario, masih belum disebutkan siapakah namanya.
Tetapi Dewanto memberikan keterangan bahwa pemain tersebut belum pernah bermain di Liga 1.
"Untuk pengganti Mario nanti, yang jelas dia belum pernah bermain di Indonesia."
Dia menambahkan pemain tersebut akan datang beberapa hari ke depan, dan siap untuk mengikuti latihan.
Baca Juga: Piala Presiden 2022 - Rencanakan Balas Dendam di Leg Kedua, Borneo FC Siap Angkat Trofi di Kandang
"Dia akan datang beberapa hari ke depan dan semoga dia bisa segera mengikuti latihan agar segera terbangun kekompakan."
Saat ini PSS Sleman tengah mempersiapkan tim agar bisa bicara banyak di Liga 1 2022/2023.
Dengan bekal masuk semifinal di Piala Presiden, PSS Sleman yakin bisa mendapatkan hasil terbaik di Liga 1.
Terlebih saat ini empat pemain yang cedera sudah sembuh dan bergabung latihan bersama.
Fisioterapis PSS Sleman, Alifano Dwi Cahyo, mengatakan dua pemain tersebut sudah sembuh 100 persen dan siap untuk bermain.
"Untuk kondisi pemain saat ini sudah ada beberapa pemain yang bisa bergabung bersama tim yaitu Fandy Eko, Arlan Agma, dan Kim Jeffrey."
"Kondisi untuk Fandy Eko dan Arlan Agma bisa dibilang pulih 100 persen."
Baca Juga: Parkir Pesawat Jadi Taktik Utama Pelatih Arema FC di Laga Final Leg Kedua Piala Presiden 2022
Untuk kondisi dari Kim Jeffrey dan Purwaka Yudi, meski sudah membaik tetapi belum 100 persen.
"Oleh karena itu, dia (Kim Jeffrey) belum bisa kontak fisik untuk sementara, sementara itu untuk bermain bola-bola individual sudah aman,” ujarnya.
"Dia (Purwaka Yudi) ada masalah pada bagian adductor waktu pertandingan melawan Borneo FC Samarinda leg pertama semifinal di stadion Maguwoharjo, Sleman."
View this post on Instagram
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | psssleman.id |
Komentar