Namun, keuntungan jumlah pemain tidak bisa dimanfaatkan oleh Kedah Darul Aman FC besutan pelatih Aidil Sharin Sahak.
Mengomentari penampilan anak-anak asuhnya, Aidil mengakui komunikasi antarpemain tidak berjalan dengan baik di babak pertama.
Aidil mengatakan timnya mencoba bangkit di babak kedua, namun menemui kesulitan karena PSM bertahan dengan baik.
Meski begitu, Aidil meyakini para pemainnya sudah memberikan yang terbaik dan menghargai kerja keras mereka.
Baca Juga: Hasil AFC Cup 2022 - Diwarnai Dua Kartu Merah, PSM Makassar Lolos ke Final Zona ASEAN
“Kami harus banyak belajar dan sudah lama sejak tim ini bermain di Piala AFC," kata Aidil, dikutip SuperBall.id dari Hmetro.com.my.
"Komunikasi kami tidak terlalu baik di babak pertama dan mereka mencetak gol pertama yang mudah."
“Kami mencoba untuk bangkit kembali di babak kedua tetapi lebih sulit melawan lawan yang kehilangan pemain karena mereka akan lebih banyak bertahan."
"Tapi saya tahu para pemain berjuang sampai peluit akhir dan saya menghargai kerja keras mereka," tambahnya.
Lebih lanjut, Aidil mengatakan bahwa sejak awal timnya memang tidak memiliki target mencapai babak semifinal.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Hmetro.com.my |
Komentar