Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pelatih Timnas Indonesia yang Bisa Kalahkan Thailand dan Vietnam, Tidak Ada Nama Shin Tae-yong

By Wibbiassiddi - Minggu, 14 Agustus 2022 | 13:22 WIB
Alfred Riedl (kanan) dan Wolfgang Pikal di  latihan timnas Indonesia di Karawaci pada tahun 2014.
HERKA YANIS PANGARIBOWO/TABLOID BOLA
Alfred Riedl (kanan) dan Wolfgang Pikal di latihan timnas Indonesia di Karawaci pada tahun 2014.

SUPERBALL.ID - Thailand dan Vietnam dalam beberapa tahun belakangan menjadi musuh terberat Timnas Indonesia di berbagai kelompok umur.

Mengalahkan dua tim raksasa sepak bola di ASEAN itu memang cukup sulit, terbukti hanya ada beberapa tim yang berhasil mengalahkan mereka.

Tercatat ada tiga pelatih Indonesia yang bisa mengalahkan Thailand dan Vietnam dalam 10 tahun terakhir.

Ketiga pelatih itu adalah Indra Sjafri, Fakhri Husaini, dan Alfred Riedl.

Baca Juga: Pelatih Vietnam Petik Pelajaran Penting Usai Kalah dari Timnas U-16 Indonesia, Bakal Balas Dendam di Piala Asia U-17 2023?

Indra Sjafri

Indra Sjafri berhasil mengalahkan Thailand saat fase Grup B Piala AFF U-19 2013.

Kemenangan kedua pada final Piala AFF U-22 2019.

Pada Piala AFF U-19 2013, Timnas U-19 Indonesia berhasil menjadi juara.

Di partai final, Timnas U-19 Indonesia mengalahkan Vietnam lewat drama adu penalti.

Alfred Riedl

Pelatih asal Austria ini selalu dikenang oleh masyarakat Indonesia karena prestasinya.

Salah satunya berhasil mengalahkan Thailand dan Vietnam.

Alfred Riedl mengalahkan Vietnam pada leg 1 semifinal Piala AFF 2016.

Timnas Indonesia kemudian berhasil menembus babak final Piala AFF 2016.

Di partai final, skuad Garuda melawan Thailand.

Pada leg pertama final Piala AFF 2016, Indonesia berhasil mengalahkan Thailand dengan skor 2-1.

Tetapi sayang pada leg kedua final Piala AFF 2016, Indonesia kalah dari Thailand dengan skor 0-2.

Baca Juga: Pelatih Vietnam: Jika Kalahkan Timnas U-16 Indonesia, Kami Mungkin Orang Suci

Fakhri Husaini

Fakhri Husaini berhasil mengalahkan Timnas U-16 Vietnam di fase grup Piala AFF U-16 2018.

Kemudian di partai final, Timnas U-16 Indonesia bertemu dengan Thailand.

Skuad Garuda Asia akhirnya menang atas Thailand lewat drama adu penalti.

Dari nama tadi tidak ada Bima Sakti maupun Shin Tae-yong.

Bima Sakti yang membawa Timnas U-16 Indonesia menjadi juara Piala AFF U-16 2022 memang tidak mengalahkan Thailand.

Tetapi Bima Sakti berhasil mengalahkan Vietnam dua kali, yakni di fase grup dan di final Piala AFF U-16 2022.

Sedangkan Shin Tae-yong, pelatih asal korea Selatan itu belum pernah menang dari kedua tim.

Pertemuan terakhir Shin Tae-yong dengan Thailand dan Vietnam adalah di Piala AFF U-19 2022.

Baca Juga: Aksi Lempar Botol Oknum Suporter Timnas U-16 Indonesia Disorot Media Asing

Saat itu Timnas U-19 Indonesia meraih hasil imbang melawan kedua negara terkuat di ASEAN.

Di level senior, Shin Tae-yong belum mampu mengalahkan kedua negara.

Tetapi di Piala AFF 2020, tim besutan Shin Tae-yong memberikan penampilan bagus, karena berhasil menahan imbang Thailand dan Vietnam.

Timnas Indonesia berhasil menahan imbang Vietnam di fase grup Piala AFF 2020.

Sedangkan di partai final, Timnas Indonesia gagal menjadi juara setelah kalah di leg pertama dan hasil imbang di leg kedua.

Ini tentu menjadi catatan menarik, karena Timnas Indonesia mulai bisa mengimbangi kedua negara terkuat di level timnas senior.

Pasalnya dalam 10 tahun terakhir, hanya Alfred Riedl yang berhasil mengalahkan Timnas Thailand dan Timnas Vietnam.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ragil Darmawan
Sumber : SuperBall.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X