Pelatih Argentina Lionel Scaloni mengungkapkan ia punya beberapa alasan di balik keputusannya tersebut.
Salah satunya adalah minimnya waktu bermain Dybala di Juventus pada musim 2020-2021.
“Saya sangat sedih Dybala tidak bisa ikut. Saya sangat mengagumi Paulo, tetapi Argentina butuh pemain yang fit dan siap,” kata Scaloni.
“Dybala menjalani musim yang sulit. Cedera membuat dia kesulitan bermain secara reguler. Ketika dia sudah bisa bermain, momennya sudah terlambat,” tambahnya.
Kini, penyerang berusia 28 tahun itu telah hengkang dari Juventus untuk bergabung dengan AS Roma.
Baca Juga: Piala Dunia - Ghana dan Brasil Resmi Lakukan Pemanasan Bersama Sebelum Berangkat ke Qatar
Setelah meninggalkan Juventus, Dybala berharap bisa kembali mendapat panggilan untuk membela negaranya.
Ia juga siap meyakinkan Scaloni untuk mengandalkannya di Piala Dunia 2022 November mendatang.
Harapan Dybala untuk tampil di turnamen sepak bola terbesar di dunia itu tampaknya akan menjadi kenyataan.
Dilansir SuperBall.id dari Corriere dello Sport, asisten pelatih Argentina Walter Samuel baru-baru ini berkunjung ke Roma.
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | Corrieredellosport.it |
Komentar