Menurut Shin Tae-yong, perbedaan suhu pada pagi dan siang hari membuat beberapa pemain terserang flu.
"Memang masih ada 2 hari lagi, sekarang masalahnya perbedaan suhu pagi dan sore, jadi gara-gara ada beberapa pemain flu," ujar Shin Tae-yong setelah pertandingan.
Pelatih berusia 52 tahun itu ingin melihat terlebih dahulu kondisi pemain jelang pertandingan.
Baca Juga: Usai Hajar Moldova, Media Vietnam Akui Timnas U-20 Indonesia sebagai Tim Terbaik di ASEAN
Jika para pemain sudah fit, maka opsi untuk melakukan rotasi bisa dilakukan.
"Saya akan lihat tim bagaimana setelah lihat kondisi pemain."
Shin Tae-yong juga mengantongi beberapa evaluasi pada pertemuan pertama Timnas U-20 Indonesia dengan Moldova.
Pertama yang perlu dibenahi adalah masalahan finishing, mendapatkan beberapa peluang pada babak pertama tapi Timnas U-20 Indonesia tidak bisa menciptakan gol.
Evaluasi kedua adalah pada lini belakang, yang menurut Shin Tae-yong para pemain harus lebih cerdas dalam bertahan.
"Memang setiap pertandingan banyak sekali harus dievaluasi, khususnya finishing, itu yang harus diperbaiki."
"Untuk defense, kami harus delay, dengan tidak delay sampai memberikan peluang bagi lawan, harus bisa lebih cerdas saat defense."
Baca Juga: Timnas U-20 Indonesia Bekuk Moldova, Media Vietnam Akui Garuda Nusantara Alami Kemajuan
Setelah pertandingan kedua melawan Moldova pada Jumat (4/11/2022), Timnas U-20 Indonesia akan bertolak ke Spanyol untuk melakukan TC selama 1 bulan.
View this post on Instagram
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar