Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Piala Dunia - Setelah Rentetan Kegagalan, Harry Kane Berharap Akhiri Puasa Trofi di Qatar

By Dwi Aryo Prihadi - Kamis, 3 November 2022 | 18:07 WIB
Ekspresi Harry Kane dalam partai timnas Inggris vs Hungaria pada ajang UEFA Nations League di Molineux Stadium, Wolverhampton (14/6/2022).
ADRIAN DENNIS/AFP
Ekspresi Harry Kane dalam partai timnas Inggris vs Hungaria pada ajang UEFA Nations League di Molineux Stadium, Wolverhampton (14/6/2022).

SUPERBALL.ID - Kapten Timnas Inggris, Harry Kane, berharap bisa mengakhiri paceklik trofi di Piala Dunia 2022 Qatar pada akhir tahun ini.

Kegagalan Timnas Inggris meraih trofi Piala Eropa 2020 lalu menambah panjang puasa gelar Harry Kane yang telah berlangsung sejak lama.

Kane mencetak gol dalam adu penalti saat Inggris kalah adu penalti di depan publik sendiri dari Italia.

Bersama Tottenham Hotspur, Kane juga berulang kali gagal merasakan manisnya mengangkat sebuah trofi.

Baca Juga: Jadwal Piala Dunia 2022 Makan Banyak Korban, Legenda Liverpool: Sungguh Menjijikkan!

Ia berada di pihak yang kalah ketika Tottenham mencapai final Liga Champions untuk pertama kalinya pada 2019.

Musim lalu, ia juga harus menerima kenyataan pahit ketika Tottenham takluk dari Manchester City di final Piala Liga Inggris.

Tercatat, pemain berusia 29 tahun itu telah menjadi runner-up Piala Liga Inggris sebanyak dua kali, sebelumnya 2015.

Fakta tersebut menjadi noda hitam dalam karier cemerlang Kane yang telah memenangi gelar top skor Liga Inggris tiga kali.

Saat dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Liga Inggris pada tahun lalu, Kane mengaku lebih memilih mengangkat trofi bersama tim.

"Ketika saya melihat kembali akhir karier saya, ini semua adalah hal yang akan saya bicarakan dan ambil lebih banyak."

"Tetapi tujuan saat ini sebagai pemain adalah memenangkan trofi untuk tim," katanya kepada Sky Sports.

Setelah sejumlah kegagalan, Kane berambisi mengakhiri puasa trofinya di Piala Dunia 2022 Qatar pada akhir tahun ini.

Baca Juga: Piala Dunia - Pelatih Belgia Sebut Peran Romelu Lukaku Layaknya Lionel Messi di Argentina

Itu menjadi satu-satunya cara agar Kane tidak memasuki usia 30 tahun tanpa trofi besar atas namanya.

"Saya hampir, saya mencoba untuk tidak terlalu memikirkannya, tetapi dengan Piala Dunia yang akan datang, itu akan menjadi tempat yang luar biasa untuk pergi dan mencapainya."

"Saya yakin ketika itu datang, saya akan siap untuk pergi dan jika saya melakukannya musim dingin ini, itu akan sangat menyenangkan," kata Kane, dikutip SuperBall.id dari Khaleej Times.

Kane sudah dijamin mendapat status legenda Tottenham ketika ia hanya tujuh gol di bawah rekor pencetak gol terbanyak klub, Jimmy Greaves, dengan 266 gol.

Namun, kegagalan meraih trofi Piala Dunia 2022 bisa membuat Kane berada di persimpangan jalan dengan sisa kontrak 18 bulan bersama Spurs.

Bahkan, Kane sudah mendapat saran untuk meninggalkan Spurs dari legenda Jerman, Juergen Klinsmann.

Mantan pemain Timnas Jerman itu melakukan hal yang sama saat pindah dari Spurs ke Bayern Muenchen pada 1995.

“Saya pikir orang akan memaafkannya jika dia mengatakan pada titik tertentu, apakah itu musim panas mendatang atau musim panas setelah kontraknya pasti berakhir, bahwa dia akan pindah ke klub yang mungkin memberinya peluang lebih tinggi untuk memenangkan trofi,” kata Klinsmann kepada The Athletic.

Baca Juga: Panpel Piala Dunia 2022 Akan Berikan Akomodasi dan Tiket Nonton Gratis kepada Suporter, Asalkan..

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)


Editor : Ragil Darmawan
Sumber : Sky Sports, Khaleejtimes.com, Theathletic.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X