SUPERBALL.ID - Skuad Arema FC sudah mulai bangkit dari keterpurukan mereka pasca tragedi Kanjuruhan beberapa waktu lalu.
Hal itu dibuktikan dengan berlangsungnya sesi latihan dan uji tanding dengan Arema FC U-20.
Laga uji tanding antara Arema FC dan tim U-20 tersebut berlangsung di Lapangan Brawijaya, Malang, Sabtu (5/11/2022).
Di laga tersebut, Arema FC mampu menang telak atas juniornya dengan skor 7-2.
Seusai laga, Javier Roca selaku pelatih kepala Arema FC membeberkan kondisi terkini anak asuhnya.
Pelatih asal Cile itu menjelaskan bahwa kondisi para pemain belum pulih 100 persen meski bisa menang telak atas juniornya.
"Kalau secara individual, masing-masing pemain sebenarnya sama," ucap Javier Roca, dikutip SuperBall.id dari Kompas.com.
"Jadi belum 100 persen," tambah Javier Roca.
Ia juga mengatakan bahwa kemenangan telak ini juga tak bisa dijadikan ukuran kebangkitan para pemain Arema FC.
Hal itu dikarenakan tim U-20 Arema FC juga baru dibentuk beberapa bulan terakhir ini.
Oleh karena itu, Arema FC memang bisa menang dengan mudah melawan juniornya tersebut.
"Soal hasil juga tidak bisa menjadi ukuran."
"Kami melawan tim U-20 yang mereka juga masih terbentuk belum lama," jelas Roca.
Baca Juga: Mundur dari Kursi Presiden Arema FC, Gilang Juragan 99 Pastikan Tak Menerima Tekanan dari Siapapun
Kendati demikian, Javier Roca tetap memberikan pujian kepada para pemainnya.
Ia mengatakan bahwa para pemain saat ini sudah tidak larut lagi dalam kesedihan pasca tragedi Kanjuruhan.
Kini, para pemain tengah beradaptasi lagi dengan lapangan.
Javier Roca mengatakan bahwa skuad Arema FC tengah fokus untuk mengambil ritme permainan di satu lapangan penuh.
Hal itu dikarenakan sudah sebulan lebih para pemain tidak berada di lapangan untuk berlatih.
Di dua minggu terakhir, para pemain hanya fokus untuk mengembalikan kondisi psikis mereka.
Mereka baru menyentuh lapangan kembali pada pertandingan melawan Arema FC U-20 kemarin.
Jadi, Javier Roca memaklumi proses penemuan ritme permainan yang dialami para pemainnya ini.
"Paling tidak sudah mulai ambil ritme permainan satu lapangan penuh."
"Ini dilakukan setelah dua minggu tidak ada kegiatan."
"Jadi kami melakukan ini (latihan bersama Arema FC U-20)."
"Sudah harus kepada feeling pass, feeling sama permainan tentunya."
"Ini adalah langkah pertama yang kita buat (pasca tragedi Kanjuruhan)," tutup Javier Roca.
View this post on Instagram
Editor | : | M Hadi Fathoni |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar