SUPERBALL.ID - Salah satu calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Sandy Walsh belum bisa memastikan keikutsertaannya dalam ajang Piala AFF 2022.
Seperti yang diketahui, Sandy Walsh belum resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
Ia sebenarnya hanya tinggal perlu mengucap sumpah untuk mendapatkan statusnya sebagai WNI.
Kendati demikian, Sandy memiliki keinginan yang kuat untuk segera membela Timnas Indonesia.
Salah satu targetnya adalah membela Timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2022.
Namun, Sandy harus menghadapi beberapa hambatan sebelum membela Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 nanti.
Selain belum mengucapkan sumpah sebagai WNI, Piala AFF itu juga menjadi masalah bagi Sandy.
Seperti yang diketahui, Piala AFF ini tidak masuk ke dalam kalender FIFA.
Oleh sebab itu, tak ada kewajiban untuk sebuah tim melepaskan pemainnya ke tim nasional untuk berlaga di ajang tersebut.
Hal itulah yang paling dikhawatirkan oleh seorang Sandy Walsh.
Sandy menjelaskan bahwa dirinya ragu klubnya, yakni KV Mechelen akan melepasnya untuk membela Timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2022.
Hal itu disampaikan langsung oleh Sandy saat menghadiri sesi wawancara dengan salah satu media asal Belgia, yakni GVA.
Piala AFF 2022 ini nantinya akan berlangsung pada 20 Desember 2022 hingga 16 Januari 2023 mendatang.
Di sisi lain, dalam kurun waktu itu Sandy dan KV Mechelen tengah fokus menghadapi paruh kedua Liga Belgia musim ini.
Baca Juga: Media Vietnam Soroti Rencana Sumpah Virtual Dua Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia
Oleh sebab itu, Ia agak sedikit ragu KV Mechelen mau melepasnya untuk membela Timnas Indonesia.
Terlebih lagi, Sandy Walsh adalah salah satu pemain penting untuk KV Mechelen di musim ini.
Ia sudah tak tergantikan dan bermain penuh untuk KV Mechelen di 16 pertandingan Liga Belgia musim ini.
"Saya sangat menantikan itu (membela Timnas Indonesia)," ucap Sandy Walsh, dikutip SuperBall.id dari GVA.
"Pada akhir Desember, Piala AFF dimulai. Indonesia tahun lalu menempati urutan kedua, tahun ini mereka ingin menang."
"Piala AFF itu bukan momen FIFA jadi klub tidak wajib menyerahkan pemainnya," tambahnya.
Sandy juga sebenarnya berharap dirinya bisa melakukan debut bersama Timnas Indonesia sebelum Piala Asia 2023 mendatang.
Tak hanya Sandy, para penggemar dan Shin Tae-yong juga ingin dirinya bermain untuk Timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2022.
Shin memerlukan jasa Sandy demi mengantarkan Timnas Indonesia merengkuh gelar Piala AFF pertama mereka.
Baca Juga: Thailand Lebih Matang dari Timnas Indonesia soal Persiapan, tapi Kondisi Skuad Memprihatinkan
Oleh sebab itu, Sandy membeberkan rencana yang sudah dirancang oleh Shin Tae-yong agar ia bisa bermain untuk Timnas Indonesia di ajang tersebut.
Sandy menjelaskan bahwa Shin akan terbang ke Belgia guna bertemu jajaran staf kepelatihan KV Mechelen.
Pertemuan itu dilakukan Shin guna meminta izin kepada KV Mechelen untuk meminjam jasa Sandy Walsh.
Pemain berusia 27 tahun itu juga mengatakan bahwa PSSI sudah berkomunikasi dengan klubnya.
Ia mengakui bahwa komunikasi antara PSSI dan KV Mechelen seajuh ini berjalan lancar.
Namun, Sandy masih tak bisa memastikan apakah dirinya akan ikuti gerbong Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2022 atau tidak.
"Saya berharap bisa melakukan debut sebelum Piala Asia di Qatar pada Juni 2023."
"Pelatih tim nasional (Shin-Tae Yong) ingin saya berada di sana dalam hal apa pun."
"Dia bahkan ingin mengunjungi Mechelen untuk bertemu dengan orang-orang klub di sini."
Baca Juga: Jika GBK Tak Bisa Dipakai, Dua Stadion Ini Jadi Alternatif Markas Timnas Indonesia di Piala AFF 2022
"Saya merasa ada komunikasi yang baik antara Persatuan Sepak Bola Indonesia dengan KV Mechelen."
"Juga menyenangkan bahwa klub menyadari betapa berartinya itu bagi saya," pungkasnya.
View this post on Instagram
Editor | : | M Hadi Fathoni |
Sumber | : | gva.be |
Komentar