Daftar 10 Kemenangan Terbesar dalam Sejarah Piala Dunia, Cristiano Ronaldo Pernah Ikut Pesta Gol

SUPERBALL.ID - Ajang kompetisi Piala Dunia 2022 akan segera bergulir dalam beberapa hari lagi.

Berbeda dengan edisi sebelumnya, Piala Dunia 2022 dilangsungkan pada musim dingin (November-Desember).

Hal itu dilakukan mengingat kondisi cuaca yang tidak memungkinkan di Qatar selaku tuan rumah, apabila Piala Dunia digelar saat musim panas.

Menjelang dimulainya pesta sepak bola terbesar di dunia itu, tak sedikit yang mengkritik terkait perubahan jadwal tersebut.

Pasalnya, ada sejumlah pemain yang terpaksa harus absen di Piala Dunia 2022 lantaran mengalami cedera saat bermain untuk klubnya di liga domestik.

Seperti diketahui, klub-klub di liga top Eropa masih harus memainkan pertandingan reguler satu minggu sebelum Piala Dunia 2022 dimulai.

Baca Juga: Daftar 10 Pelatih dengan Bayaran Tertinggi di Piala Dunia 2022, Gareth Southgate Urutan Kedua

Meski sejumlah pemain bintang absen di Piala Dunia 2022, namun masih ada deretan pemain top yang memiliki kesempatan tampil, contohnya seperti Lionel Messi, Cristiano Ronaldo, Neymar dan Kylian Mbappe.

Deretan nama pemain top tersebut diharapkan bisa menyumbang banyak gol untuk memberikan kemenangan dan mengantarkan negaranya menjadi juara.

Apalagi di Piala Dunia juga kerap menyajikan kemenangan yang menghasilkan banyak gol dalam satu pertandingan.

Salah satu contohnya yaitu saat Timnas Portugal menggilas Korea Utara dalam Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.

Berikut daftar 10 kemenangan terbesar dalam sejarah Piala Dunia sebagaimana yang telah dirangkum The Sun:

1. Hungaria 10-1 El Salvador (Piala Dunia 1982)

Di babak penyisihan grup Piala Dunia 1982, Hungaria membuktikan kekuatannya saat mengalahkan El Salvador dengan skor telak 10-1.

Laszlo Kiss mencetak hatrik dalam pertandingan tersebut setelah masuk sebagai pemain pengganti.

Laszlo Fazekas dan Tibor Nyilasi sama-sama menyumbangkan dua gol.

Sedangkan tiga gol lainnya masing-masing dicetak oleh Gabor Poloskei, Jozsef Toth dan Lazar Szentes.

Sementara gol hiburan El Salvador dicetak oleh Ramirez Zapata.

2. Hungaria 9-0 Korea Selatan (Piala Dunia 1954)

Pada laga pembuka babak penyisihan grup Piala Dunia 1954, Hungaria mendominasi dan unggul 9-0 atas Korea Selatan.

Sandor Kocsis mencetak hatrik, sedangkan Ferenc Puskas dan Peter Palotas mencetak dua gol.

Dua gol lainnya masing-masing dicetak oleh Mihaly Lantos dan Zoltan Czibor.

3. Yugoslavia 9-0 Zaire (Piala Dunia 1974)

Dalam pertemuan dengan Yugolsavia di babak kedua penyisihan grup Piala Dunia 1974, Zaire harus menerima kekalahan 0-9.

Dusan Bajevic tampil bersinar dengan mencetak hatrik.

Sedangkan enam gol lainnya masing-masing dicetak oleh Dragan Dzajic, Ivica Surjak, Josip Katalinski, Vladislav Bogicevic, Branko Oblak dan Ilija Petkovic.

4. Swedia 8-0 Kuba (Piala Dunia 1938)

Dalam pertandingan melawan Kuba di perempat final Piala Dunia 1938, Swedia menghancurkan lawannya dengan selisih 8 gol.

Ada dua pemain yang mencetak hatrik, yakni Harry Andersson dan Gustav Wetterstrom.

Dua gol lainnya dilengkapi oleh Tore Keller dan Arne Nyberg.

5. Uruguay 8-0 Bolivia (Piala Dunia 1950)

Karena Prancis mundur dari turnamen di Brasil tersebut, Uruguay hanya memainkan satu pertandingan di babak penyisihan grup Piala Dunia 1950.

Alhasil, mereka mengalahkan Bolivia dengan skor 8-0.

Oscar Miguez mencetak hatrik, Juan Alberto Schiaffino menyumbang dua gol.

Sedangkan Ernesto Vidal, Julio Perez, Alcides Ghiggia masing-masing menambah satu gol.

6. Jerman 8-0 Arab Saudi (Piala Dunia 2002)

Laga pembuka Grup E Piala Dunia 2002, Jerman dengan mudah mengalahkan Arab Saudi dengan selisih gol.

Bomber andalan Miroslav Klose bersinar dengan mencetak hatrik.

Lima gol Jerman lainnya masing-masing dicetak oleh Michael Ballack, Carsten Jancker, Thomas Linke, Oliver Bierhoff dan Bernd Schneider.

7. Uruguay 7-0 Skotlandia (Piala Dunia 1954)

Piala Dunia pertama Skotlandia tidak berjalan dengan baik karena mereka kehilangan dua pertandingan.

Yang paling menonjol adalah kekalahan 0-7 dari Uruguay.

Carlos Borges tampil cemerlang dengan mencetak hatrik, sedangkan Oscar Miguez dan Julio Abbadie sama-sama menyumbang dua gol.

8. Turki 7-0 Korea Selatan (Piala Dunia 1954)

Piala Dunia 1954 di Swiss menyaksikan banyak pertandingan yang berakhir dengan skor berani.

Konfrontasi antara Turki dan Korea di babak penyisihan grup adalah salah satu contohnya.

Setelah kalah 0-9 dari Hungaria di laga pembuka, Korea harus menelan kekalahan 0-7 dari Turki.

Burhan Sagun mencetak hatrik, Suat Mamat menyumbang dua gol.

Dua gol sisanya masing-masing dicetak oleh Erol Keskin dan Lefter Kucukandoyadis.

9. Polandia 7-0 Haiti (Piala Dunia 1974)

Di babak kedua Piala Dunia 1974, Polandia menang 7-0 atas Haiti berkat hatrik Andrzej Szarmach dan dua gol dari Grzegorz Lato.

Dua gol lainnya dicetak oleh Kazimierz Deyna dan Jerzy Gorgon.

10. Portugal 7-0 Korea Utara (Piala Dunia 2010)

Setelah ditahan imbang 0-0 oleh Pantai Gading di laga pembuka Grup G Piala Dunia 2010, Portugal menang 7-0 atas Korea Utara di pertandingan kedua.

Tiago Mendes mencetak dua gol dalam pertandingan tersebut.

Sementara Raul Meirees, Simao Sabrosa, Hugo Almeida, Liedson dan Cristiano Ronaldo masing-masing mencatatkan satu gol di papan skor.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)