Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Piala Dunia 2022 - Pernah Diejek, Luke Shaw Ungkap Apa yang Bakal Dilakukan Skuad Inggris jika Berhasil Singkirkan Wales

By Ragil Darmawan - Senin, 28 November 2022 | 05:49 WIB
Para pemain Inggris merayakan gol Marcus Rashford (11) ke gawang Iran pada pertandingan pertama Grup B Piala Dunia 2022 di Stadion Khalifa International, Senin (21/11/2022)
PAUL ELLIS/AFP
Para pemain Inggris merayakan gol Marcus Rashford (11) ke gawang Iran pada pertandingan pertama Grup B Piala Dunia 2022 di Stadion Khalifa International, Senin (21/11/2022)

SUPERBALL.ID - Bek Timnas Inggris, Luke Shaw, mengungkapkan apa yang bakal dilakukan skuad The Three Lions jika berhasil menyingkirkan Wales di Piala Dunia 2022.

Inggris dan Wales akan saling bertanding di laga terakhir babak penyisihan Grup B Piala Dunia 2022.

Duel pamungkas tersebut dijadwalkan bergulir di Stadion Ahmad bin Ali, Al Rayyan, Rabu (30/11/2022) dini hari WIB.

Inggris saat ini menempati urutan teratas klasemen sementara Grup B dengan mengumpulkan 4 poin dari dua pertandingan.

Tim besutan Gareth Southgate itu menang 6-2 atas Iran di laga perdana, kemudian bermain imbang 0-0 melawan Amerika Serikat di laga kedua.

Sedangkan Wales berada di dasar klasemen Grup B dengan torehan 1 poin.

Gareth Bale dkk bermain imbang 1-1 menghadapi Amerika Serikat dan kalah 0-2 dari Iran.

Baca Juga: Piala Dunia 2022 - Pelatih Inggris Gareth Southgate Disarankan Jangan Turunkan 3 Pemain Ini di Laga Pamungkas

Meski berada di dasar klasemen, Wales masih memiliki peluang untuk lolos ke babak 16 besar.

Syaratnya yaitu mereka harus mengalahkan Inggris dan berharap duel antara Iran versus Amerika Serikat berakhir imbang.

Akan tetapi, jika mampu menang 4-0 atas Inggris, maka Wales dipastikan lolos tanpa peduli hasil pertandingan lain.

Sementara itu, Inggris masih akan tetap lolos dari fase grup apabila mereka kalah dari Wales dengan selisih tiga gol.

Melihat kualitas dan kedalaman tim, Inggris tentu lebih diunggulkan daripada Wales.

Namun, Wales memiliki kenangan bagus saat mereka mampu menyulitkan Inggris dalam ajang Euro 2016 di Prancis.

Saat itu, Inggris dan Wales tergabung di Grup B bersama Slowakia dan Rusia.

Inggris harus bangkit dari ketertinggalan untuk meraih kemenangan 2-1 atas Wales di waktu tambahan babak kedua.

Meski kalah dari Inggris, Wales lolos ke babak sistem gugur sebagai pemuncak klasemen, unggul 1 poin dari The Three Lions di posisi kedua.

Bahkan Wales berhasil melaju hingga babak semifinal saat itu, sedangkan langkah Inggris terhenti di babak 16 besar usai kalah dari tim kecil Islandia.

Menyusul kekalahan Inggris dari Islandia ketika itu, muncul video yang memperihatkan para pemain Wales berpesta merayakan kepergian sang rival.

Video tersebut kemudian viral di media sosial dan membuat para pemain hingga penggemar Timnas Inggris marah.

Kali ini, nasib Wales dalam perjalanannya di Piala Dunia 2022 bisa dihentikan oleh Inggris.

Ketika ditanya apakah skuad Inggris akan 'membalas dendam' dengan bersenang-senang apabila berhasil menyingkirkan Wales, Luke Shaw angkat bicara.

Menurut Shaw, Gareth Southgate mengajarkan para pemainnya untuk selalu menghormati setiap lawan.

"Saya pikir kami adalah tim yang saling menghormati," ujar Shaw sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Metro.

"Kami akan melakukan hal-hal dengan cara yang benar."

"Itulah contoh yang ingin diberikan oleh Gareth Southgate. Kami sepenuhnya mendukung itu."

"Kami sepenuhnya menghormati. Begitulah cara Gareth menetapkan kita."

"Saya pikir motivasi mereka (Wales) akan sangat tinggi. Mereka akan memberikan segalanya untuk menang."

"Ini bukan pertandingan yang mudah. Tapi kita harus fokus pada apa yang kita lakukan."

"Bakat yang kita miliki, kedalaman yang kita miliki, kita perlu fokus pada diri kita sendiri."

"Jika kita mempersiapkan diri dengan baik, kita seharusnya memenangi pertandingan," tambahnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)


Editor : Ragil Darmawan
Sumber : Metro.co.uk

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X