Apakah Maroko akan kembali mengukir sejarah dengan menjadi tim Afrika pertama yang finis ketiga di Piala Dunia?
Sejarah condong ke arah Kroasia karena dalam 10 Piala Dunia terakhir, tim juara 3 selalu menjadi milik wakil Eropa.
Namun, dengan skuat yang terbilang tua, skuad asuhan Zlatko Dalic itu terbilang cukup keropos dalam hal pertahanan.
Luka Modric dkk menerima total 75 tembakan dalam enam pertandingan yang telah dimainkan, terbanyak di Piala Dunia 2022.
Sementara Maroko telah membuat Prancis menghadapi banyak menyulitkan di babak semifinal.
Poin paling mematikan dari Achraf Hakimi dkk adalah kemampuan memanfaatkan peluang..
Berbeda dengan Kroasia, lini pertahanan masih menjadi tumpuan tim besutan Walid Regragui itu sejauh ini.
Mereka bisa menjadi tim pertama sejak Spanyol pada 2010 yang menjaga lima clean sheet di Piala Dunia jika mereka tidak kebobolan melawan Kroasia.
Dari rekor pertemuan, Kroasia dan Maroko telah saling berhadapan sebanyak dua kali dan dua-duanya imbang dalam waktu normal.
| Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
| Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar