Namun, ketika itu ia hanya bermain selama satu musim.
Di fase kedua League 2 ini, Tholot mengubah formasi timnya dari 4-2-3-1 menjadi 5-3-2.
Dengan menerapkan formasi tersebut, ahli strategi berusia 58 tahun itu ingin menggunakan pemain menyerang yang kaya akan kekuatan fisik.
Sementara itu, Quang Hai baru saja kembali ke Prancis setelah menjalani serangkaian pertandingan gagal di Piala AFF 2022.
Bersama Timnas Vietnam, Quang Hai tampil kurang maksimal dan tidak banyak berkontribusi pada permainan tim.
Skuad besutan Park Hang-seo itu juga tidak bisa merebut gelar juara Piala AFF 2022 setelah takluk dari Thailand dalam partai final.
Baru-baru ini, Pau FC melakoni pertandingan Piala Copa Prancis menghadapi Lille di babak 32 besar, Senin (23/1/2023) dini hari WIB.
Bertanding di Stadion Decathlon Arena, Pau FC harus tumbang dengan skor 0-2.
Meski masuk dalam daftar susunan pemain, Quang Hai hanya duduk di bangku cadangan hingga pertandingan berakhir.
Padahal di laga tersebut Tholot melakukan lima pergantian pemain, tapi Quang Hai tidak mendapatkan kesempatan menit bermain.
Melihat situasi tersebut, masa depan Quang Hai di Prancis menjadi perhatian khusus.
Oleh sebab itu banyak pengamat sepak bola yang menyarankan Quang Hai untuk mempertimbangkan kembali ke Liga Vietnam ketimbang hanya menjadi penghangat bangku cadangan.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Thethao247.vn |
Komentar