Hal ini dilakukan oleh Tholot untuk menjaga kebugaran Quang Hai dan feelingnya terhadap bola.
Namun, di kompetisi dengan level yang jauh lebih rendah dari Ligue 2, Quang Hai gagal menunjukkan kemampuan terbaiknya.
Quang Hai melakoni pertandingan pertamanya bersama Pau FC B melawan Neuville di kompetisi kasta kelima liga Prancis.
Dalam 82 menit di lapangan, pemain terbaik Piala AFF 2018 itu ditugaskan untuk mengambil semua bola mati.
Baca Juga: Cuma Butuh 2 Laga Lagi, Park Hang-seo Menyesal Tak Catat 100 Pertandingan Bersama Timnas Vietnam
Namun, mantan pemain Hanoi FC itu gagal memberikan kesan berarti hingga akhirnya Pau FC B hanya mampu bermain imbang 0-0.
Hasil tersebut membuat rentetan empat kemenangan beruntun Pau FC B di Divisi 5 Prancis harus terhenti.
Peluang bermain yang semakin menipis di Pau FC tentu menjadi tanda bahaya bagi Quang Hai.
Pemain berjuluk Messi Vietnam itu juga terlihat mulai kehilangan kepercayaan diri sehingga membuat performanya menurun.
Bukti paling nyata adalah ketika ia memperkuat Timnas Vietnam untuk berlaga di Piala AFF 2022.
Ia tidak lagi memberikan kontribusi sebaik apa yang ia lakukan pada dua edisi Piala AFF sebelumnya.
Quang Hai tidak lagi menonjol di Vietnam dengan hanya menyumbang 1 asis dalam 8 pertandingan di Piala AFF 2022.
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | Thanhnien.vn |
Komentar