SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas U-23 Malaysia, E. Elavarasan, mengalami kendala dalam proses pemusatan latihan menjelang SEA Games 2023.
Demi mempersiapkan diri sebaik mungkin menjelang turnamen SEA Games Ke-32 itu, Elavarasan berencana mencari wajah yang tepat untuk masuk ke dalam skuadnya.
"Tugas kami bergantung pada klub," ujar Elavarasan sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Thethao247.vn.
"Jika memungkinkan, kami ingin memiliki pemain terbaik yang tersedia."
Baca Juga: Timnas Malaysia Sudah Dapatkan Lawan di FIFA Matchday Maret, Dua Tim yang Ingin Balas Dendam
Menjelaskan rencana tersebut, Elavarasan juga mengatakan bahwa dengan mengumpulkan kekuatan terkuat dapat membantu Timnas U-23 Malaysia memiliki lebih banyak peluang di SEA Games dan meningkatkan kepercayaan diri selama kompetisi.
Akan tetapi, rencana yang telah ia susun itu menemui kendala ketika klub tidak mau melepaskan pemainnya.
Alasan klub tidak ingin melepas pemainnya ke Timnas U-23 Malaysia yaitu karena SEA Games tidak masuk dalam kalender FIFA.
Seperti diketahui, apabila turnamen tidak masuk dalam kalender FIFA maka klub tidak memiliki kewajiban untuk melepas pemain ke tim nasional.
Melihat situasi tersebut, Elavarasan memahami sikap klub dan ia akan berusahan mencari pemain lainnya.
"Saya tahu, para pemain memiliki kewajiban yang sama dalam kontrak dengan klubnya," ucap Elavarasan.
"Oleh karena itu, jika pimpinan klub tidak ingin mereka bermain di SEA Games Ke-32, maka kami harus mencari pemain lain."
Dengan opsi seperti itu, Elavarasan terpaksa harus memilih pemain dengan kualitas berbeda, termasuk pemain yang tidak bermain di Liga Super.
Hal itu tentu membuat Elavarasan kebingungan, namun pelatih berusia 61 tahun tersebut yakin bahwa pasukan yang disiapkannya nanti mampu bermain bagus di SEA Games 2023.
Baca Juga: Thailand dan Vietnam Tolak Main di Piala Merdeka 2023, Malaysia Undang Lawan yang Lebih Sangar
Sembari mencari deretan wajah baru, Elavarasan tetap berharap klub bisa mempertimbangkan tawaran agar melepas sejumlah nama-nama penting di Timnas U-23 Malaysia.
Adapun tiga pilar penting yang diharapkan Elavarasan bisa bergabung ke tim nasional yaitu Mukhairi Ajmal Mahadi (Selangor), Azam Azmi Murad, dan Safwan Mazlan (Terengganu).
Sebelumnya, tuan rumah Kamboja tiba-tiba mengumumkan penyesuaian usia pendaftaran pemain sepak bola putra.
Dengan demikian, untuk ajang sepak bola di SEA Games Ke-32 ini, setiap peserta tidak boleh menggunakan pemain berusia di atas 22 tahun.
Sebagai informasi, Timnas U-23 Malaysia menargetkan setidaknya meraih medali perak di SEA Games Kamboja yang akan berlangsung mulai 5-17 Mei mendatang.
"Sekarang dengan tim kepelatihan yang baru, kita ingin prestasi yang lebih baik," lanjut Elavarasan.
"Minimal final itu sangat penting, dari situ kita bisa memikirkan langkah selanjutnya."
"Kita harus punya target tertentu agar para pemain dan pelatih termotivasi."
Sejak meraih medali emas pada edisi 2011 di Indonesia, Malaysia baru sekali mencapai final, yakni saat menjadi tuan rumah pada 2017.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Thethao247.vn |
Komentar