Terkait hal ini, Shin Tae-yong mengakui ada jurang pemisah yang membedakan pemain inti dan pemain cadangan.
"Di babak kedua kami unggul jumlah pemain, mungkin kami harus meningkatkan pola permainan kami.”
"Kami bermain bagus di babak pertama, tapi saya masih belum tahu mengapa kami tidak bisa bermain lebih baik lagi saat unggul jumlah pemain."
"Sebagai pelatih, saya akan evaluasi tim dan akan berbicara dengan tim."
“Ada jurang antara starting eleven dan pemain pengganti, karena memperlihatkan performa yang berbeda."
Baca Juga: Klasemen Grup A Piala Asia U-20 2023 - Timnas U-20 Indonesia Terbawah Usai Ditekuk Irak
"Hal itu juga yang perlu kami perbaiki untuk laga selanjutnya,” kata Shin Tae-yong, dikutip SuperBall.id dari laman PSSI.
Di sisi lain, Shin Tae-yong juga menyayangkan kegagalan anak-anak asuhnya memanfaatkan sejumlah peluang di babak pertama.
"Kami tidak bisa mencetak gol, meski mendapat banyak peluang," kata mantan pelatih Timnas Korea Selatan itu.
"Ini hal yang harus kami perbaiki, dan tentu saja ini terkait kemampuan pemain," lanjutnya.
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | PSSI.org |
Komentar