SUPERBALL.ID - Gelandang Persik Kediri, Braif Fatari, mengungkapkan persaingan untuk memperebutkan tempat utama di Timnas U-22 Indonesia menjelang SEA Games 2023.
Gelandang berusia 20 tahun tersebut menjadi salah satu dari 33 pemain lainnya yang dipanggil Indra Sjafri mengikuti pemusatan latihan (TC) Timnas U-22 Indonesia.
TC Garuda Muda ini sudah digelar sejak Rabu (1/3/2023) dan akan berakhir pada Rabu (8/3/2023).
Terhitung pada hari ini, TC tersebut sudah berlangsung selama tiga hari.
Sebagai informasi, Indra Sjafri menerapkan sistem dua kloter dalam sesi TC kali ini.
Kloter pertama diberikan kepada pemain-pemain yang jarang mendapat menit bermain di Liga 1 dan Liga 2.
Di sela-sela TC kloter pertama, Braif Fatari membeberkan kondisi terkini Timnas U-22 Indonesia.
Ia berbicara mengenai persaingan ketat antar pemain yang mengincar posisi inti di skuad Garuda Muda.
Pemain kelahiran Manado tersebut menjelaskan bahwa semua pemain yang hadir di TC kali ini dalam kondisi yang siap bertarung.
Para pemain dinilai menunjukkan kerja keras mereka untuk masuk ke skuad utama Timnas U-22 Indonesia.
Baca Juga: Indra Sjafri Ungkap Keuntungan Timnas U-22 Indonesia tanpa Pemain Senior di SEA Games 2023
"Pasti lebih siap lagi karena ini masih tahap seleksi," ucap Braif, dikutip SuperBall.id dari Tribunnews.
"Mungkin di sini teman-teman semua bekerja keras untuk masuk skuad timnas di SEA Games nanti," sambungnya.
Kendati demikian, eks Persija Jakarta tersebut menjelaskan bahwa persaingan antar pemain sangat sehat.
Terlebih lagi untuk posisi gelandang serang yang merupakan peran murni seorang Braif Fatari.
Braif sendiri bersaing dengan beberapa nama lainnya seperti Rendy Juliansyah yang merupakan rekan setimnya di Persik Kediri dan David Maulana penggawa Bhayangkara FC.
Untuk saat ini, ia tidak memiliki gambaran yang pasti terkait siapa pengisi pos utama lini tengah Timnas U-22 Indonesia.
Hal itu dikarenakan TC Garuda Muda masih menyisakan waktu yang cukup panjang.
Oleh sebab itu, untuk saat ini fokus Braif Fatari hanya tampil maksimal di sesi latihan.
"Ya kalau utuk sekarang ini semua sama saja, kami bersaing secara sehat dan nanti kita lihat."
"Kita tidak tahu ke depannya seperti apa, nanti kita tunggu saja hasilnya," pungkasnya.
Setelah kloter kedua selesai, Indra Sjafri akan langsung memanggil nama-nama pemain yang bermain reguler di timnya.
Pemain kloter kedua tersebut baru akan bergabung pada Kamis (9/3/2023).
Ada beberapa nama anak asuh Shin Tae-yong yang masuk dalam radar Indra Sjafri untuk membela Timnas U-22 Indonesia di ajang SEA Games 2023 nanti.
Beberapa nama tersebut adalah Witan Sulaeman, Elkan Baggott, dan Pratama Arhan.
Akan tetapi Indra belum bisa memastikan apakah ketiga pemain tersebut dapat bergabung atau tidak.
Melihat situasi saat ini, Pratama Arhan adalah nama yang paling memungkinkan untuk bergabung bersama Garuda Muda.
Pasalnya pemain berusia 21 tahun itu jarang mendapat kesempatan bermain dari klubnya saat ini, Tokyo Verdy.
Sementara itu, Elkan Baggott hampir bisa dipastikan tak akan dilepas oleh Cheltenham Town untuk membela timnas di luar agenda FIFA.
Baca Juga: Timnas U-22 Indonesia Sudah Berlatih, Indra Sjafri Ingin Lihat Para Pemain Baru
Witan Sulaeman juga diprediksi akan sulit mendapatkan restu dari Thomas Doll selaku pelatih kepala Persija Jakarta untuk bergabung bersama Braif Fatari dkk.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Braif Fatari Ungkap Persaingan Di Timnas Indonesia U-22 Jelang SEA Games Kamboja"
View this post on Instagram
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | Tribunnews.com |
Komentar