SUPERBALL.ID - Kegagalan demi kegagalan ditorehkan Indonesia saat mencapai final SEA Games cabang olahraga (cabor) sepak bola, momen epik yang berakhir pahit.
Kali terakhir Indonesia mengamankan medali emas SEA Games terjadi pada 1991, asa yang tengah diusung Indra Sjafri di SEA Games 2023.
Di SEA Games 2023, Timnas U-22 Indonesia masuk dalam Grup A bersama Kamboja selaku tuan rumah, Myanmar, Filipina dan Timor Leste.
Indonesia terbilang mujur setelah terhindar dari tim kuat Asia Tenggara yang berkumpul di Grup B, termasuk Vietnam, Thailand dan Malaysia.
Ketiga tim tersebut akan berebut tiket semifinal melawan dua tim kuda hitam, Laos dan Singapura yang terjebak di dalamnya.
Baca Juga: Daftar Nominasi Pemain Terbaik Liga 1 2022-2023, Perwakilan 4 Tim Teratas
Langkah ke semifinal bukan suatu angan bagi skuad Garuda Muda, begitu pula kesempatan menuju ke partai final perebutan medali emas.
Partai final bukan momen yang asing bagi Indonesia, lima kali sudah ditorehkan tanpa sekalipun mampu mengamankan medali emas.
Berikut lima momen menyedihkan Indonesia gagal meraih medali emas di final SEA Games.
SEA Games 1979
Baca Juga: Luis Milla Tak Habis Pikir Invasi Bobotoh, Persib Tutup Liga 1 2022 di Peringkat 3
Timnas Indonesia saat itu ditukangi Wiel Coerver bertemu Malaysia pada partai final yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Optimisme meraih medali emas memuncak, SUGBK bakan dipadati sekitar 100 ribu penonton meskipun final SEA Games pertama bagi Indonesia ituberakhir pilu.
Gol tunggal Mokhtar Dahari menjadi satu-satunya yang tercipta di laga tersebut, Malaysia sukses mempecundangi Indonesia di depan ratusan ribu suporternya sendiri.
SEA Games 1997
Kombinasi pemain senior dan pemain muda jebolan PSSI Primavera tampil mengejutkan di SEA Games 1997 hingga mencapai partai final.
Di bawah asuhan Henk Wullem, Indonesia lagi-lagi mencapai partai puncak yang digelar di SUGBK melawa Thailand yang berakhir sama kuat 1-1.
Pertandingan berlanjut ke adu penalti, sayangnya Skuad Garuda kalah dengan skor 3-5 setelah Ronny Wanbia dan Uston Nawawi gagal melakukan tugasnya dengan baik.
SEA Games 2011
Disebut-sebut sebagai generasi emas Indonesia, final SEA Games 2011 kembali berakhir pilu usai skuad Garuda Muda di bawah asuhan Rahmad Darmawan tampil trengginas di markas.
Lagi-lagi Malaysia, sukses membungkam Indonesia di kandang sendiri lewat adu penalti setelah skor 1-1 sama kuat menutup babak tambahan.
Titus Bonai dkk pun kalah dengan skor penalti 3-4 di pertandinganyang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
SEA Games 2013
Selain Malaysia, Thailand adalah mimpi buruk selanjutnya bagi Indonesia di partai final SEA Games, pil pahit kembali ditelan pada edisi 2013.
Sempat tak diunggulkan karena konflik intrnal PSSI, skuad Garuda Muda justru mampu melaju hingga ke final meski harus mengakui keunggulan Thailand dengan skor 0-1.
Itu menjadi kekalahan kedua Indonesia dari Thailand di ajang yang sama setelah di fase grup terbantai dengan skor 1-4.
SEA Games 2019
Performa Timnas Indonesia di bawah asuhan Indra Sjafri di SEA Games 2019 cukup menjanjikan hingga sampai ke partai final.
Digelar di Stadion Rizal Memorial, Filipina tempat di mana Indonesia kali terakhir merengkuh medali emas SEA Games pada 1991.
Sayangnya Indonesia terpaksa harus mengakui keunggulan Vietnam dengan skor akhir 0-3, partai di mana nama Doan Van Hau dikenal luas masyarakat Tanah Air.
Pasalnya, aksi kotor Van Hau membuat Evan Dimas cedera parah hingga tak dapat berjalan dan harus dibantu kursi roda.
Baca Juga: Skuad Timnas U-22 Indonesia Dihalalkan Tak Berpuasa Jelang Laga Kedua Kontra Lebanon, asalkan...
| Editor | : | Eko Isdiyanto |
| Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar