SUPERBALL.ID - Honor perangkat pertandingan Liga 1 2022-2023 dikabarkan belum dibayarkan PT LIB, nominalnya mencapai angka Rp1,62 miliar.
Belum dibayarkannya honor perangkat pertandingan Liga 1 2022 oleh PT LIB ini mencuat setelah adanya laporanyang diterima Save Our Soccer.
Setelah adanya polemik hadiah uang tunai untuk PSM Makassar usai keluar sebagai juara Liga 1 2022-2023 dan sudah berlangsung sejak musim 2018.
Mandeknya pembayaran juga menyasar match commisionr dan volunter Elite Pro Academy (EPA) di musim yang sama, yakni 2022-2023 sebesar Rp2,15 miliar.
Dilansir Superball.Id dari BolaSport.com, Akmal Marhali selaku koordinator Save Our Soccer menyebut ada perangkat pertandingan yang sampai harus menggadai surat berharga demi memenuhi kebutuhan.
Baca Juga: Perpanjang Kontrak, Marco Reus Habiskan Dua per Tiga Hidup Bersama Borussia Dortmund
"Sungguh menyedihkan dan memprihatinkan," ucap Akmal Amarhali.
"Bahkan, ada perangkat pertandingan yang ingin menggadaikan BPKB kendaraan dan surat tanah demi memenuhi kebutuhan keluarga untuk lebaran.
"Inilah wajah buruk tata kelola sepakbola Indonesia," imbuhnya.
Sementara itu menurut laporan yang sama, gaji yang ditunggak PT LIB terhadap perangkat pertandingan dimulai sejak pekan ke-31 hingga 34.
Editor | : | Eko Isdiyanto |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar