SUPERBALL.ID - Uji coba Malaysia dan sejumlah tim lain ASEAN di FIFA Matchday Juni 2023 tenggelam karena kalah viral dari Timnas Indonesia, terutama dalam hal penjualan tiket.
Tim Negeri Jiran berperingkat FIFA 138 itu menghadapi Kepulauan Solomon di Stadion Sultan Mizan Zainal Abidin, 14 Juni lalu.
Hasilnya mengejutkan, karena menang telak 4-1 atas tim dengan ranking FIFA 134 tersebut.
Pada hari yang sama, Indonesia bermain 0-0 dengan Palestina di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
Baca Juga: Prediksi Susunan Pemain Argentina Vs Timnas Indonesia, Duo Manchester di Barisan Depan
Dalam dua hari berikutnya, tiga tim kuat lain ASEAN juga melakoni FIFA Matchday.
Filipina menang 1-0 atas Nepal, Vietnam menekuk Hongkong dengan skor serupa.
Namun, Thailand merasa sangat nyesek karena ditahan Taiwan 2-2.
Myanmar dan Kamboja juga ikut beruji coba, tapi kalah.
Indonesia mengalahkan semua uji coba timnas ASEAN itu dalam hal popularitas.
Semuanya kalah viral bukan karena Skuad Garuda berimbang 0-0 versus Palestina, melainkan akibat efek Argentina dengan kebesaran Lionel Messi-nya.
Penjadwalan FIFA Matchday Timnas Indonesia melawan tim nomor wahid dunia itu sangat mendominasi ASEAN, bahkan dunia.
Semua rivalnya di kawasan Asia Tenggara itu terkejut sekaligus kagum kenapa pasukan Shin Tae-yong tersebut bisa bertanding kontra juara Piala Dunia 2022.
Belakangan, popularitas uji coba Indonesia versus Argentina itu menurun drastis gara-gara Messi, termasuk Angel Di Maria dan Nicolas Otamendi, tak ikut bertanding.
Baca Juga: Media Argentina Soroti Rekam Jejak Timnas Indonesia di Piala Dunia hingga Profil Jordi Amat
Bukan hanya Indonesia, seluruh dunia seolah kena prank, karena poster tur Asia bergambar Messi yang disiarkan akun resmi Argentina di Twitter, AlbicelesteTalk, ternyata hanya sampai di China untuk menghadapi Australia.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir juga sempat memasang poster Messi cs di akun Instagram-nya pada 23 Mei.
Poster yang lebih tegas ditampilkan Erick dalam postingan 4 Juni di mana foto Messi dan dua rekannya head to head dengan Asnawi Mangkualam, Jordi Amat, dan Elkan Baggott.
Messi ternyata lebih memilih liburan receh ke Barcelona bersama Di Maria dan Otamendi sebelum terbang ke Argentina.
Ketidakhadiran Messi ke Jakarta sudah lebih dulu dikabarkan oleh jurnalis Argentina.
Namun, Erick masih bergeming dan berdalih bahwa Indonesia bukan melawan Messi All-Stars, melainkan Argentina.
Seolah merasa bertanggung jawab, beberapa hari kemudian Pelatih Argentina Lionel Scaloni mengatakan di Jakarta bahwa dialah yang meminta Messi dan kedua bintangnya itu untuk berlibur.
Mendengar itu, barulah Erick bereaksi negatif dan merasa Indonesia tak mendapat apresiasi dari absennya Messi.
"Ketika Messi memilih tidak datang ke Indonesia, tentu saya sangat sedih," ucap Erick.
Baca Juga: 10 Bintang yang Pernah Main di Liga Amerika Serikat, Akankah Messi Berakhir Miris?
Apa boleh buat, persepsi atau pandangan Messi dan Argentina terhadap Timnas Indonesia pasti berbeda dengan Australia.
Kembali ke soal Malaysia, walau uji cobanya kalah viral dari Indonesia, tetapi terbukti efektif atau paling tajir dalam mendulang poin ranking FIFA.
Bahkan, tim besutan Kim Pan-gon itu menjadi yang terbaik di antara semua tim ASEAN yang beruji coba di periode pertama FIFA Matchday Juni ini.
Mengutip hitungan Football-Ranking.com, Harimau Malaya meraup 5,21 poin dari kemenangan atas Solomon.
Filipina di urutan kedua dengan tambahan 3,74 berkat kemenangan 1-0 atas Nepal.
Vietnam di posisi berikutnya dengan tambahan 3,40 setelah menekuk Hongkong 1-0.
Indonesia hanya bertambah 1,77 poin karena bermain imbang dengan Palestina.
Yang sial adalah Thailand, poin ranking FIFA-nya dikurangi 1,41 akibat ditahan Taiwan 2-2.
Jika Malaysia bisa kembali menang atas Papua Nugini dalam FIFA Matchday kedua, 20 Juni, maka poinnya akan bertambah lagi sebanyak 4,24.
Sesuai jadwal semula, tim tersebut seharusnya menghadapi Yaman.
Namun, federasi sepak bola Yaman membatalkan laga itu karena para pemain utamanya memperkuat timnas U-23 untuk Kejuaraan Asia Barat di Irak.
Bagi Malaysia, pergantian lawan itu bukan masalah berarti karena relatif sama kuat.
Ranking FIFA keduanya juga tak terpaut jauh, Yaman 157 dan Papua Nugini 159.
Kejutan besar akan meledak jika Indonesia bisa mengalahkan Argentina, karena mendapat guyuran 9,55 poin.
Akan tetapi, berdasarkan kekuatan materi pemain tanpa Messi, Di Maria, dan Otamendi pun Argentina masih lebih unggul.
Poin Indonesia akan berkurang 0,45 jika kalah, tapi bertambah 4,55 bila imbang.
Vietnam berpeluang besar menambah poin jika menang atas Suriah tanggal 20 Juni.
Pun begitu dengan Thailand yang bertandang ke Hongkong.
PROGRES POIN RANKING FIFA TIM ASEAN
Malaysia 4-1 Solomon
+5,21 = 1.087,34
Filipina 1-0 Nepal
+3,74 = 1.101,41
Vietnam 1-0 Hongkong
+3,40 = 1.233,9
Indonesia 0-0 Palestina
+1,77 = 1.047,91
Taiwan 2-2 Thailand
-1,41 = 1.170,47
China 4-0 Myanmar
-2,41 = 996,00
Kamboja 0-1 Bangladesh
-5,62 = 942,97
JADWAL FIFA MATCHDAY
18 Juni
18.30 WIB Singapura Vs Solomon
19 Juni
16.00 WIB Myanmar Vs Makau
18.00 WIB Filipina Vs Taiwan
19.00 WIB Hongkong Vs Thailand
19.30 WIB Indonesia Vs Argentina
20 Juni
19.30 WIB Vietnam Vs Suriah
20.00 WIB Malaysia Vs Papua Nugini
Editor | : | Taufik Batubara |
Komentar