SUPERBALL.ID - Bima Sakti membuktikan bahwa tak ada pemain yang mendapat hak spesial di Timnas U-17 Indonesia termasuk pemain keturunan alias diaspora.
Seperti diketahui, Bima Sakti memanggil sebanyak 34 nama untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) tahap awal Timnas U-17 Indonesia.
TC ini sudah berlangsung sejak 10 Juli lalu dan akan berakhir pada 28 Agustus mendatang.
Pelatih asal Balikpapan tersebut menerapkan satu sistem yang jarang dipakai ketika TC.
Ia menerapkan sistem promosi degradasi dalam timnya kali ini.
Sistem itu diterapkan oleh Bima Sakti jelas bukan tanpa alasan.
Hingga saat ini, dirinya dan PSSI juga masih melakukan seleksi ke beberapa kota di Indonesia.
Oleh sebab itu, dirinya harus menerapkan sistem tersebut untuk mencoba seluruh pemain muda di Indonesia.
Baca Juga: Pemain Asal Sumut Didegradasi, Bima Sakti Akan Sambut Nama Baru dalam TC Timnas U-17 Indonesia
Kini, sistem promosi degradasi itu sudah mulai dijalankan oleh Bima.
Menurut informasi terbaru, sudah ada sejumlah pemain yang didegradasi dari skuad Garuda Asia.
Hal itu disampaikan langsung oleh Direktur Teknik sementara PSSI, Indra Sjafri.
Indra menjelaskan bahwa saat ini sudah ada tujuh pemain yang didegradasi dari timnas U-17.
Selanjutnya, Bima Sakti akan langsung memanggil tujuh pemain lainnya yang sudah lolos seleksi.
"Ada tujuh nama yang dipulangkan oleh Coach Bima kemarin setelah internal game," ucap Indra Sjafri kepada awak media termasuk BolaSport.com.
"Dan akan dipanggil tujuh nama lagi," jelasnya.
Baca Juga: Soal Kehadiran Pemain Diaspora di Timnas U-17 Indonesia, Ini Kata Arkhan Kaka
Tak hanya itu, Indra juga membeberkan sebuah informasi yang mengejutkan.
Dari tujuh nama yang dicoret, ada pemain yang berstatus sebagai keturunan atau diaspora.
Sebagai informasi, dalam TC kali ini Bima Sakti memanggil enam pemain muda keturunan atau berkarier di luar negeri.
Keenam pemain tersebut adalah Welber Halim Jardim, Aaron Nathan Ang, Mahesa Ekayanto, Madrid Augusta, Staffan Qabiel, dan Aaron Liam Suitela.
Namun, Welber Halim Jardim masih belum menampakkan diri dalam TC kali ini.
Pasalnya ia masih membela tim akademi Sao Paulo dalam sebuah ajang di Brasil.
Di lain sisi, Indra menjelaskan bahwa lebih banyak pemain diaspora yang dipulangkan pada kesempatan kali ini.
Baca Juga: Bima Sakti Tegaskan Tak Ada Jaminan Pemain Keturunan Auto Tembus Timnas U-17 Indonesia
Pria berusia 60 tahun itu mengatakan bahwa ada empat pemain berstatus diaspora dipulangkan kali ini.
Namun, Indra tak bisa memberi tahu siapa saja pemain diaspora yang dimaksud.
Sebab, hal itu adalah kewenangan Bima Sakti selaku pelatih kepala.
"Termasuk pemain diaspora yang dipulangkan alias dicoret."
"Saya lupa namanya. Coba nanti latihan Senin tanya ke Coach Bima."
"Saya hanya dilaporkan hanya ada empat pemain diaspora yang dipulangkan," pungkasnya.
View this post on Instagram
| Editor | : | M Hadi Fathoni |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar