Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Komentar Putus Asa Pelatih Vietnam Usai Debut Timnya di Piala Dunia Wanita 2023 Berakhir Tragis

By Dwi Aryo Prihadi - Selasa, 1 Agustus 2023 | 20:09 WIB
Pelatih Mai Duc Chung berhasil mencetak sejarah dengan membawa Timnas Wanita Vietnam lolos ke Piala Dunia Wanita 2023.
NGUOIDUATIN.VN
Pelatih Mai Duc Chung berhasil mencetak sejarah dengan membawa Timnas Wanita Vietnam lolos ke Piala Dunia Wanita 2023.

SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas Wanita Vietnam, Mai Duc Chung, tampaknya begitu putus asa setelah timnya dihajar Belanda di Piala Dunia Wanita 2023.

Debut Vietnam di Piala Dunia Wanita 2023 berakhir tragis usai dibantai Belanda di laga terakhir Grup E.

Bermain di Stadion Forsyth Barr, Dunedin, Selandia Baru, Selasa (1/8/2023) sore WIB, Vietnam kalah telak 0-7.

Hanya 8 menit setelah peluit kick-off dibunyikan, gawang Vietnam sudah jebol lewat sundulan Petronella Martens.

Baca Juga: Vietnam dan Filipina Gugur, Satu Wakil AFF Lolos 16 Besar Piala Dunia Wanita 2023 Usai Tekuk Kandidat Juara

Dua menit kemudian, Katja Snoeijs mencatatkan namanya di papan skor untuk menggandakan keunggulan wakil Eropa.

Di sisa jalannya babak pertama, Belanda menambah tiga gol lagi lewat Virginia Brugts, Jill Roord, Van de Donk.

Unggul lima gol di babak pertama, Belanda memilih bermain lebih santai memasuki babak kedua.

Namun, mereka justru mencetak gol keenam setelah Virginia Brugts sukses memperdaya kiper Vietnam untuk kali kedua.

Pesta gol Belanda kemudian ditutup oleh gol Van der Gragt saat pertandingan tersisa tujuh menit di waktu normal.

Kekalahan 0-7 dari Belanda sekaligus melengkapi penderitaan Vietnam di Piala Dunia Wanita 2023.

Sebelumnya, Vietnam juga harus menelan kekalahan dari Amerika Serikat 0-3 dan Portugal 0-2.

Dengan kata lain, Vietnam telah kebobolan total 12 gol dan gagal mencetak gol dalam debut mereka di Piala Dunia Wanita.

Usai kekalahan dari Belanda, pelatih Vietnam Mai Duc Chung tampak begitu putus asa dengan kegagalan timnya.

Ia mengatakan bahwa Vietnam memang pantas menelan kekalahan karena kalah segalanya dari Belanda.

Baca Juga: Media Vietnam Sebut Hubungan Masa Lalu Jadi Penghambat Park Hang-seo Berkarier di Indonesia

Ia mengakui bahwa semangat juang tinggi tidak cukup bagi Vietnam untuk menutupi kekurangan dari segi teknik.

"Tingkat Vietnam tidak sebanding dengan Belanda, itu benar-benar kekuatan yang sangat timpang," kata Duc Chung.

"Para pemain bermain dengan semangat juang tinggi tapi tidak menutupi keahlian mereka, memang pantas kalah," tambahnya.

Ia menambahkan bahwa timnya telah mempersiapkan diri selama lebih dari satu tahun untuk Piala Dunia Wanita 2023.

Ia menilai para pemain juga meningkat, tetapi masih harus bekerja lebih keras untuk menutup jarak dengan tim-tim top dunia.

"Sepak bola wanita kurang kuat dari laki-laki, perlu banyak perubahan, terutama level rendah seperti Vietnam," ucapnya.

Ditanya tentang tim mana yang akan memenangi Piala Dunia Wanita 2023, Duc Chung berharap Amerika Serikat atau Belanda.

"Mudah-mudahan Belanda atau Amerika Serikat, untuk menunjukkan bahwa kami pantas kalah dari lawan-lawan ini," tambahnya.

Kemenangan atas Vietnam membuat Belanda memastikan tempat di babak 16 besar sebagai juara Grup E.

Sementara itu, posisi kedua ditempati oleh Amerika Serikat yang unggul satu poin atas Portugal.

Baca Juga: Piala AFF U-23 2023 - Timnas U-23 Indonesia Belum Apa-apa, Vietnam Justru Tambah Amunisi Baru

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Aryo Prihadi
Sumber : VnExpress.net

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X