SUPERBALL.ID - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo, belum bisa memastikan apakah Jakarta International Stadium (JIS) bisa dipakai untuk pembukaan Piala Dunia U-17 2023 atau tidak.
Akhir-akhir ini tersiar kabar yang mengatakan bahwa JIS tengah dipersiapkan sebagai venue pembukaan ajang bergengsi kelompok umur tersebut.
Hal itu sesuai dengan perkataan Menpora Dito Ariotedjo.
Menpora yang berusia 32 tahun itu mengatakan bahwa pihaknya dan PSSI berharap pembukaan ajang tersebut bisa berlangsung di Jakarta.
Seperti diketahui, stadion besar yang ada di jakarta hanya JIS dan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Untuk saat ini, SUGBK hampir bisa dipastikan tak dapat menggelar Piala Dunia U-17 2023.
Pasalnya, stadion berkapasitas sekitar 76 ribu penonton itu sudah dipesan untuk sebuah konser tunggal band asal Inggris yakni Coldplay.
Konser band yang digawangi oleh Chris Martin itu bertepatan dengan pagelaran Piala Dunia U-17 pada November mendatang.
Baca Juga: Timnas U-17 Indonesia Vs Barcelona - Wonderkid Sao Paulo Akhirnya Debut?
Oleh sebab itu, satu-satunya stadion yang bisa digunakan di area Jakarta adalah JIS.
Kendati demikian, JIS juga belum bisa dipastikan menyelenggarakan acara pembukaan itu.
Pasalnya, stadion tersebut masih memiliki beberapa pekerjaan rumah.
Beberapa fasilitasnya kini masih diperbaiki oleh pemerintah serta PSSI.
Oleh sebab itu, Menpora Dito masih belum bisa memastikan kabar tersebut.
Untuk saat ini, pihaknya masih menunggu keputusan yang akan dibuat oleh FIFA.
Induk sepak bola dunia teraebut baru akan menyambangi Indonesia untuk melakukan pengecekan pada pekan depan.
"Seluruh stadion yang akan dipakai untuk Piala Dunia FIFA U-17 minggu ini dinilai oleh FIFA," ucap Dito, dikutip SuperBall.id dari Antara News.
"Dan nanti akan dilaporkan kembali ke PSSI dan juga kami, nah nanti itu ditentukan bersama dengan FIFA."
"Sebenarnya untuk pembukaan ada keinginan di Jakarta, tapi ini kita sedang menunggu asesmen seluruh arena," jelasnya.
Sementara itu, PSSI sudah bisa mamastikan venue laga puncak ajang tersebut.
PSSI memastikan laga semifinal dan final akan diselenggarakan di Kota Solo.
Yang mana, Stadion Manahan ditunjuk untuk menggelar laga-laga penting itu.
Dito menjelaskan bahwa penunjukan Solo sebagai venue laga penting ini sudah digodok sejak Piala Dunia U-20 2023 beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Coret 4 Pemain Diaspora, Bima Sakti Ingatkan soal Persaingan di Timnas U-17 Indonesia
Sayangnya, ajang tersebut batal digelar di Indonesia karena alasan yang tak begitu jelas.
"Saya baru mendapat laporan dari PSSI bahwa penutupan memakai rencana awal di Solo."
"Karena itu rencana sejak (Piala Dunia FIFA) U-20,” pungkasnya.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Antaranews.com |
Komentar