Tendangan yang dilepaskan oleh pemain Persis Solo itu tidak sempurna sehingga belum menemui sasaran.
Pada menit ke-78, Sananta sejatinya mampu mencetak gol lewat sepakan kaki kanan usai menerima umpan Beckham.
Namun, wasit menganulir gol tersebut lantaran Sananta dianggap berada dalam posisi offside.
Padahal, tayangan ulang menunjukkan posisi Sananta tidak offside saat Beckham mengirimkan umpan.
Baca Juga: Timnas U-23 Indonesia Vs Timor Leste Jadi Laga Hidup Mati Ramadhan Sananta dkk
Indonesia terus berupaya menambah gol di sisa jalannya pertandingan, namun skor 1-0 tetap bertahan.
Dengan hasil ini, Timnas U-23 Indonesia bisa dikatakan telah menempatkan satu kaki di babak semifinal.
Apabila gagal menjadi juara grup, setidaknya Indonesia berpeluang besar lolos sebagai runner-up terbaik.
Kini, Indonesia perlu berharap Thailand dan Vietnam tidak menelan kekalahan di laga terakhir mereka.
Thailand akan menghadapi Kamboja di laga terakhir Grup A, sedangkan Vietnam bakal bersua Filipina di Grup C.
Apabila Kamboja gagal menang atas Thailand maka poin maksimal yang bisa mereka raih adalah dua poin.
Dengan catatan Brunei tidak memetik kemenangan atas Myanmar di laga Grup A lainnya.
Sementara di Grup C, Filipina juga maksimal hanya akan mendapat dua poin jika gagal mengalahkan Vietnam.
Artinya, torehan tiga poin sudah cukup untuk membuat Indonesia mengungguli tim-tim runner-up di grup lain.
Baca Juga: Timnas U-23 Indonesia Sudah Tak Dianggap, Vietnam Diminta Hanya Waspadai Malaysia Saja
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar