SUPERBALL.ID - Anggota keluarga Kerajaan Qatar, Shaikh Jassim, bakal menjadi pemilik baru Manchester United mulai Oktober mendatang.
Keluarga Glazer memutuskan menjual Manchester United pada November tahun lalu akibat berbagai masalah dan lonjakan nilai klub.
Sheikh Jassim lalu terlibat dalam persaingan sengit melawan miliarder INEOS Sir Jim Ratcliffe untuk mengambil alih kendali di Old Trafford.
Namun, berita seputar pengambilalihan tersebut tidak lagi terdengar dalam dua bulan terakhir.
Baca Juga: Bursa Transfer - Dibuang Man United, Greenwood Bakal Jadi Anak Didik Steven Gerrard
Pasalnya, keluarga Glazer tidak menanggapi tawaran dari Sheikh Jassim dan Sir Jim Ratcliffe yang diajukan masing-masing pada bulan April dan Juni.
Sontak, muncul kekhawatiran bahwa Glazers telah berubah pikiran dan tidak lagi ingin berpisah dengan Setan Merah.
Namun, menurut The Sun, pengambilalihan tersebut diperkirakan masih akan berjalan.
Apabila semua semua berjalan sesuai rencana, Sheikh Jassim akan menjadi pemilik Manchester United selanjutnya.
Tawaran senilai 6 miliar pounds (Rp 117 triliun) dari Qatar dikabarkan akan mengalahkan tawaran Ineos.
The Sun melaporkan bahwa hal-hal mengenai pengambilalihan klub akan diselesaikan dalam dua bulan ke depan.
Dengan kata lain, pengambilalihan Manchester United oleh Sheikh Jassim Bin Hamad Al Thani dari keluarga Glazer diperkirakan akan selesai pada Oktober.
The Sun menambahkan bahwa pengumuman bisa dilakukan bulan depan, September, dengan batas waktu yang ditetapkan.
Penjualan akan 100 persen untuk Manchester United dan seluruh utang klub juga akan terhapuskan.
Kerajaan Qatar akan menghapus utang kotor United yang saat ini diperkirakan mencapai 725 juta pounds.
Baca Juga: Liga Inggris - Sempat Diisukan Balikan, Mason Greenwood Resmi Berpisah dengan Man United
“Tanggalnya telah ditentukan dan pengumuman (untuk menyatakan Syekh Jassim sebagai pemenang) bisa dilakukan paling cepat bulan depan,” tulis Neil Custis dari The Sun.
"Tim Sheikh Jassim sekarang sedang menyelesaikan uji tuntas mereka di klub sebelum mereka mengakhiri 18 tahun pemerintahan Glazers yang dibenci."
"The Glazers ingin terus memegang saham tetapi diperingatkan oleh tokoh senior Old Trafford akan ada reaksi besar dari basis penggemar," tambahnya.
Berbeda dengan keluarga Amerika Serikat, Sheikh Jassim tidak akan mengambil dividen dari klub.
Ia juga berkomitmen untuk melakukan perombakan besar-besaran di Theatre of Dreams dan kompleks pelatihan tim di Carrington.
Kedua fasilitas tersebut sangat membutuhkan peningkatan setelah bertahun-tahun diabaikan oleh keluarga Glazer dan kroninya.
Pengambilalihan ini akan mengakhiri spekulasi berkepanjangan setelah klub tersebut diumumkan untuk dijual November lalu.
Sebagai informasi, Sheikh Jassim bin Hamad al Thani bersekolah di Inggris dan lulusan Akademi Militer Kerajaan Inggris di Sandhurst.
Kemudian, ia terjun ke dunia investasi dan mendirikan Qatar Islamic Bank.
Baca Juga: Glenn Hoddle dan Michael Owen Sepakat soal Kontroversi di Laga Tottenham Vs Man United
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | Thesun.co.uk |
Komentar