Menjelang laga tersebut, Kim Pan-gon ingin membuktikan bahwa timnya tidak hanya jago kandang.
Terlebih pada Piala AFF 2022, Malaysia harus menelan kekalahan dari Vietnam dan Thailand saat bermain tandang.
Selain itu, Kim Pan-gon menilai duel melawan Suriah dan China penting untuk menentukan apakah timnya bisa bersaing di level Asia.
Hal ini diungkapkan oleh pelatih asal Korea Selatan itu pada hari pertama pemusatan latihan (TC) timnya, Selasa (29/8/2023).
Baca Juga: Ogah Jadi Tim Pelengkap di Kualifikasi Piala Asia U-23 2024, Malaysia Diminta Lakukan Ini
"Semua pertandingan tandang sulit," kata Kim Pan-gon, dikutip SuperBall.id dari Malay Mail.
“Main di kandang sendiri, kami hanya kalah satu kali dari Bahrain, tapi kalau bermain tandang, kami kalah dari Vietnam dan Thailand."
"Pertandingan tandang berbeda dari segi kondisi, suporter, dan semuanya."
"Kami punya laga kandang dan tandang di Kualifikasi Piala Dunia dan Piala Asia, dan juga pertandingan tandang sangat penting termasuk semua pertandingan tandang Piala Asia tahun depan."
"Itu bagus untuk kami dan kami akan menggunakan kesempatan ini untuk mendapatkan pengalaman bermain dengan tim lain di laga tandang," tambahnya.
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | Malaymail.com |
Komentar