Hal itu dikarenakan ia datang tepat di hari penutupan jendela transfer musim panas kali ini.
Namun, Neville beranggapan berbeda dengan yang lain.
Menurutnya, MU memang sudah lama menginginkan sang gelandang Maroko.
Erik ten Hag selaku pelatih kepala Man United juga ngebet mendatangkan Amrabat.
Hanya saja MU memiliki masalah di sisi finansial akibat kesulitan untuk menjual beberapa pemainnya.
Kondisi itulah yang membuat Amrabat baru bisa datang ke Old Trafford di hari terakhir jendela transfer musim panas ini.
Baca Juga: Rekrut Bek Buangan Tottenham, Keputusan Erik ten Hag Tak Bisa Dinalar Legenda Hidup Man United
"Saya tidak berpikir kalau Amrabat itu panic buying," ucap, Neville, dikutip SuperBall.id dari SkySports.
"Karena saya pikir mereka sudah menginginkannya sejak hari awal," jelasnya.
Lebih lanjut, Neville percaya bahwa Ten Hag akan memainkan Casemiro dan Marabat sebagai double pivot di timnya.
Editor | : | M Hadi Fathoni |
Sumber | : | SkySports.com |
Komentar