SUPERBALL.ID - Megabintang Argentina, Lionel Messi, memberikan reaksi brutal terhadap pemain lawan yang dianggap telah meludahinya.
Insiden tersebut terjadi saat Timnas Argentina menghadapi Paraguay dalam ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Duel yang berlangsung di Stadion Mas Monumental, Buenos Aires, Jumat (13/10/2023), Timnas Argentina berhasil menang atas Paraguay dengan skor tipis 1-0.
Adapun satu-satunya gol kemenangan Argentina itu dicetak oleh bek Nicolas Otamendi saat laga baru berjalan tiga menit.
Messi yang absen bersama klubnya Inter Miami dalam beberapa pekan terakhir karena cedera, masuk dari bangku cadangan pada babak kedua.
Ia masuk di menit ke-53 untuk menggantikan Julian Alvarez dan langsung menjadi pusat perhatian.
Dalam laga tersebut, Messi menyia-nyiakan dua peluang mencetak gol melalui tendangan sudut yang membentur mistar gawang dan tendangan bebas indah di penghujung pertandingan, namun bola memantul ke tiang gawang.
Baca Juga: Respons Sempurna Jose Mourinho terhadap Perdebatan Lionel Messi atau Cristiano Ronaldo
Berkat kemenangan atas Paraguay, itu berarti Argentina hanya kalah sekali dalam 50 pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi.
Satu-satunya kekalahan yang dialami Argentina itu terjadi saat tampil di Piala Dunia 2022 menghadapi Arab Saudi (kalah 1-2).
Namun, selama bermain kurang lebih setengah jam melawan Paraguay, Messi tampaknya menjadi korban dalam insiden buruk di lapangan.
Menjelang akhir pertandingan, terjadi tabrakan antara Messi dengan penyerang Paraguay Antonio Sanabria.
Keduanya sempat terlibat adu mulut sebelum akhirnya Sanabria tampak meludahi Messi ketika superstar Argentina itu berbalik badan.
Wasit asal Brasil Raphael Claus tidak melihat kejadian itu, namun pers Argentina mengetahuinya dan membesar-besarkan cerita tersebut.
Foto yang memperlihatkan Sanabria meludahi Messi itu viral di media sosial dan mendapat berbagai macam reaksi.
Saat ditanya soal indisen tersebut, Messi memberikan tanggapan yang berkelas tapi sedikit brutal.
Mantan pemain Paris Saint-Germain (PSG) itu mengaku tidak ingin memperbesar masalah.
Bahkan Messi mengatakan dirinya tidak mengenal sosok yang telah meludahinya.
Apabila memperbesar masalah itu, Messi takut sosok tersebut akan ramai dibicarakan publik dan menjadi terkenal.
"Sebenarnya saya tidak melihat apa yang terjadi dan saya tidak tahu siapa orang itu," kata Messi usai pertandingan.
"Rekan satu tim saya memberi tahu saya di ruang ganti bahwa seseorang dari tim Paraguay meludahi saya."
"Saya tidak ingin membesar-besarkannya, karena itu bisa menyebabkan banyak hal dibicarakan di mana-mana dan memperburuk keadaan."
"Saya juga tidak ingin menganggapnya penting karena dia akan dibicarakan dan menjadi terkenal."
"Jadi, lebih baik berhenti di situ saja."
Di saat Messi ingin menghentikan perdebatan, media Argentina justru memberikan reaksi berbeda.
"Messi sebenarnya merasa tidak senang dengan kejadian di atas," ujar saluran TyC Sports.
"Namun pemain terkenal ini memilih untuk bereaksi dengan lembut."
Sementara itu, ketika ditanya soal fotonya yang viral di media sosial, Sanabria mengaku tidak bermaksud meludahi Messi.
"Saya tidak bermaksud begitu dan kejadian itu terjadi jauh dari Messi," ungkapnya.
"Saya melihat kembali foto dan klip dalam situasi itu, saya seakan meludah dan mengarahkannya ke Messi."
"Tapi ada jarak yang cukup jauh. Oleh karena itu, semuanya tidak ada hubungannya dengan Messi."
Meskipun Messi sepertinya tidak mengetahui siapa Sanabria, sang pemain sebenarnya pernah menghabiskan empat tahun karier mudanya di Barcelona dari tahun 2009 hingga 2013.
Pada tahun 2012, Sanabria bahkan berlatih dengan tim utama di bawah asuhan Tito Vilanova, kemungkinan besar saat itu bersama Messi.
Sanabria kemudian bermain untuk Sassuolo, Roma dan Genoa di Italia serta Sporting Gijon dan Real Betis di Spanyol.
Dia sekarang berada di Torino dan mencetak 12 gol di Liga Italia musim lalu.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Sportbible.com, thanhnien.vn |
Komentar