SUPERBALL.ID - Publik Vietnam bereaksi terhadap keputusan FIFA yang dianggap merugikan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Kehadiran Timnas Indonesia di Kualifikasi Putaran Kedua Piala Dunia 2026 menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat Vietnam.
Pasalnya, Timnas Indonesia menjadi satu lawan yang harus dihadapi Vietnam usai keduanya tergabung di Grup F bersama Irak dan Filipina.
Dua pertandingan awal babak penyisihan grup digelar pada November 2023 mendatang, termasuk Skuad Garuda yang bakal melakoni dua laga tandang.
Awalnya, dua laga Timnas Indonesia itu terbagi menjadi laga tandang melawan Irak dan kandang menjamu Filipina di Jakarta.
Baca Juga: Taktik Kompatriot Shin Tae-yong Sudah Terbaca, Kelemahan Malaysia Dibedah Legendanya
Akan tetapi, perubahan terjadi karena keputusan FIFA yang membuat anak asuh Shin Tae-yong harus melakoni dua laga tandang ke Irak dan Filipina.
Status tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 yang digelar di Indonesia menjadi alasannya, hal ini sebenarnya tak masalah bagi publik Tanah Air.
Namun justru masyarakat asing yang memusingkannya, publik Vietnam salah satunya yang mengkritik keputusan FIFA tersebut.
Melalui salah satu media lokal ternamanya, Soha.vn, publik Vietnam merasa keputusan FIFA merugikan Indonesia karena mepet waktu.
Hanya berselang dua pekan sebelum Timnas Indonesia memulai perjalanan di Kualifikasi Putaran Kedua Piala Dunia 2026.
Media ini juga menyoroti kesempatan Skuad Garuda mencuri tiga poin, Irak tentu lawan yang kuat sementara Filipina masih bisa diatasi.
Namun, karena perubahan status kandang menjadi tandang bakal memberi kesulitan tersendiri untuk anak asuh Shin Tae-yong.
Apalagi Filipina menggunakan rumput sintetis di Stadion Rizal Memorial, Manila, tempat digelarnya pertandingan nanti.
Baca Juga: Niat Baik Aljazair Ditolak AFC, Malaysia Siap Jadi Markas Palestina di Kualifikasi Piala Dunia 2026
"Keputusan FIFA membuat lawan Vietnam dalam posisi yang tidak menguntungkan di Kualifikasi Piala Dunia 2026," tulis Soha.vn.
"Rencana awal, tim Indonesia akan menjalani 1 laga tandang dan 1 laga kandang pada laga seri pertama babak kedua kualifikasi Piala Dunia."
"Jika laga tandang melawan Irak diperkirakan akan sangat sulit, maka menyambut Filipina dianggap sebagai peluang bagi Indonesia untuk meraih ketiga poin tersebut."
"Namun rangkaian pertandingan FIFA Day pada bulan November ini bertepatan dengan saat Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023."
Baca Juga: Hadapi Tim Raksasa Nomor 1 Asia, Thailand Tiba-tiba Lakukan Sesuatu yang Langka
"Oleh karena itu, FIFA memutuskan untuk menjadwal ulang dua pertandingan antara Indonesia dan Filipina tersebut."
"Oleh karena itu, pelatih Shin Tae-yong dan timnya harus memainkan dua pertandingan pertama babak kualifikasi kedua di laga tandang," imbuh mereka.
Timnas Indonesia akan lebih dulu bertandang ke Irak pada 16 November, lima hari berselang terbang ke Filipina yakni pada 21 November mendatang.
Kemenangan tentu menjadi harga mati, pembuktian Skuad Garuda yang digadang-gadang sebagai tim terbaik di masa sekarang.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Soha.vn, SuperBall.id |
Komentar