SUPERBALL.ID - Pelatih Tottenham Hotspur, Ange Postecoglou, menyebut Son Heung-min memiliki kemiripan dengan Cristiano Ronaldo.
Son Heung-min memberikan kontribusi dalam kemenangan 2-1 Tottenham Hotspur atas Crystal Palace di Stadion Selhurst Park.
Ia turut menyumbangkan satu gol dalam laga pekan ke-10 Liga Inggris 2023-2023, Sabtu (28/10/2023) dini hari WIB.
Menariknya, pemain asal Korea Selatan itu hanya menyentuh bola sebanyak 29 kali sepanjang pertandingan.
Baca Juga: Reaksi Cristiano Ronaldo saat Messi Pamerkan Trofi Ballon d'Or ke-8
Ini merupakan gol kedelapan penyerang berusia 31 tahun itu di Liga Inggris musim ini, awal terbaik dalam kariernya.
Son Heung-min kini hanya tertinggal satu gol dari pemuncak daftar pencetak gol terbanyak, Erling Haaland.
Ia juga mencapai tonggak sejarah dengan catatan 111 gol di Liga Inggris, menyamai Sadio Mane dan Dion Dublin.
Penampilan Son Heung-min bersama Tottenham mengingatkan Postecoglou dengan sosok Cristiano Ronaldo di Man United.
Meski tidak ingin membandingkan, pelatih asal Australia itu tidak menampik bahwa keduanya memiliki kemiripan.
Pasalnya, Son Heung-min dan Ronaldo sama-sama mengalami transformasi posisi dari winger ke penyerang tengah.
“Saya tidak ingin membuat perbandingan serupa, tapi ini mirip dengan Cristiano di Manchester United."
“Dia memulai sebagai pemain sayap, tetapi memiliki kemampuan penyelesaian akhir yang hebat dan pergerakan yang sangat baik."
"Saya pikir dia cukup pintar untuk bermain di tengah karena situasi menjadi lebih padat dibandingkan saat Anda berada di sisi sayap."
Baca Juga: Man United Tetap Merugi meski Pecahkan Rekor Pendapatan Tertinggi
"Saya selalu menyukai etos kerjanya. Pressing-nya memulai segalanya untuk kami dari sudut pandang defensif."
"Itu adalah ide yang ada dalam pikiran saya dan untungnya ide itu berhasil," kata Postecoglou kepada Sky Sports.
Di Selhurst Park, Tottenham baru bisa memecah kebuntuan pada menit ke-53 lewat gol bunuh diri Joel Ward.
Son Heung-min menggandakan keunggulan 13 menit lewat gol dari jarak dekat usai menerima umpan Brennan Johnson.
Butuh waktu hingga menit keempat masa tambahan waktu bagi tim tuan rumah untuk memperkecil ketertinggalan.
Dengan tambahan tiga poin, Tottenham semakin kokoh di puncak klasemen sementara dengan 26 poin dari 10 laga.
Mereka unggul lima poin dari dua pesaing terdekatnya, juara bertahan Man City dan Arsenal.
Dengan keunggulan lima poin atas tim rival, Tottenham juga mencapai tonggak langka dalam sejarah klub.
Ini adalah selisih poin terbesar yang mereka ciptakan sejak musim 1960-1961, musim terakhir Tottenham menjadi juara.
| Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
| Sumber | : | Sky Sports |
Komentar