Sedangkan Panama berada di peringkat ke-44.
Sementara Indonesia hanya menempati peringkat ke-145 dunia FIFA.
Media Vietnam itu juga sadar bahwa skuad kedua tim Amerika Selatan dan Amerika Tengah itu tak main-main.
Mereka masing-masing membawa para pemain terbaiknya untuk bermain di ajang ini.
Oleh sebab itu, keberhasilan Indonesia menahan dua tim Benua Amerika itu dirasa layak mendapat pujian.
Sebab, Amar Brkic dkk dirasa sudah membanggakan penggemar sepak bola ASEAN.
Bahkan Soha tak tanggung-tanggung memberi saran ke beberapa tim Asia Tenggara.
Tim-tim seperti Thailand, Vietnam, Malaysia, Filipina, Singapura, dll diminta untuk segera belajar dari Timnas U-17 Indonesia.
"Perlu diketahui, di rangking FIFA Ekuador dan Panama masing-masing berada di peringkat ke-36 dan 44," tulis Soha."
"Kedua latar belakang sepak bola dua negara tersebut juga terkenal di dunia dan tentunya tim yang mereka kirim untuk Piala Dunia U-17 2023 tentunya tak lemah."
"Maka fakta bahwa Timnas U-17 Indonesia berturut-turut bermain imbang dengan dua musuh kuatnya tak hanya menjadi kejutan kecil."
"Tapi ini menjadi sebuah kebanggan, mereka patut dipuji dan dijadikan pembelajaran bagi sepak bola usia muda Asia Tenggara," tutup mereka.
Editor | : | M Hadi Fathoni |
Sumber | : | Soha.vn |
Komentar