Bek milik Bali United itu pun langsung dianggap menjadi biang kerok kekalahan Negeri Gajah Putih tersebut.
Dolah langsung mendapat kritik tajam dari legenda Thailand, Sarayuth Chaikamdee.
Melansir dari Thairath, Sarayuth mengkritik cara Dolah mengalirkan bola.
Menurutnya, aliran bola bisa jadi penentu kualitas seorang pemain dalam sebuah pertandingan.
Oleh sebab itu, bek berpostur 196 cm tersebut diminta untuk memperbaiki kualitas umpannya.
"Jangan asal umpan saja. Itu menjadi kualitas penentu dalam sebuah permainan," ucap Sarayuth Chaikamdee, dikutip SuperBall.id dari Thairath.
"Dia harus lebih banyak belajar untuk build-up."
"Tidak sekadar membuang bola ke area depan," tambahnya.
Lebih lanjut, Sarayuth berharap anak asuh Ishii tak terlalu memikirkan kekalahan dari Jepang ini.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Thairath.co.th |
Komentar