Perkelahian tersebut terjadi satu hari sebelum kekalahan 0-2 dari Yordania di semifinal Piala Asia 2023.
Saat itu, banyak pemain Korea Selatan, termasuk Son Heung-min, datang terlambat untuk makan malam.
Sementara Lee Kang-in, Seol Young-woo dan Jeong Woo-yeong sudah selesai makan dan bermain tenis meja.
Mendengar suara berisik dari rekannya yang bermain tenis meja, Son Heung-min meminta mereka untuk tidak bersuara.
Namun, para pemain yang bermain tenis meja menolak untuk mendengarkan perintah sang kapten.
Son Heung-min kemudian mencengkeram kerah Lee Kang-in dan dibalas dengan pukulan oleh juniornya itu.
Ketika para pemain lain mencoba menghentikan perkelahian keduanya, jari Son Heung-min sempat terkilir.
Pada Rabu (14/2/2024), Lee Kang-in menyampaikan permintaan maafnya menyusul perkelahian tersebut.
Bintang Paris Saint-Germain itu mengaku menyesal karena tidak mendengarkan para pemain yang lebih senior.
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | yna.co.kr |
Komentar