SUPERBALL.ID - Kekalahan Persebaya Surabaya dari Borneo FC di pekan ke-28 Liga 1 2023/2024 membuat Paul Munster benar-benar murka kepada sang pengadil di lapangan.
Kemenangan di depan mata Persebaya Surabaya saat melawat ke markas Borneo FC, Kamis (7/3/2024), sirna saat laga memasuki menit-menit akhir laga.
Laga sengit tersaji di Stadion Batakan, tempat digelarnya duel Persebaya Surabaya melawan sang tuan rumah, Borneo FC.
Saking sengitnya, gol yang dinantikan pun baru muncul saat waktu normal menyisakan lima menit pertandingan, tepatnya pada menit ke-85.
Toni Firmansyah sukses membawa Skuad Bajul Ijo unggul lewat gol yang dilesakkan, namun gol itu bukan yang terakhir tercipta di laga itu.
Baca Juga: Pelatih Kroasia Sayangkan Laga Besar se-Asia Tenggara, Persib Vs Persija Digelar Tanpa Penonton
Petaka untuk skuad asuhan Paul Munster muncul di menit tambahan waktu (90+2') saat Kasim Botan membobol gawangnya sendiri.
Tak sampai di situ, saat laga diyakini berakhir dengan skor imbang 1-1, gawang Persebaya kembali terkoyak lewat aksi Ikhsan Zikrak.
Gol tersebut muncul usai Paulo Henrique diganjar kartu merah oleh sang wasit pada menit ke-90+4, tiga menit berselang gawang Persebaya kembali terbobol.
Paul Munster pun menyoroti kinerja wasit yang bekerja dalam pertandingan, menurutnya Persebaya tidak melawan 11 pemain Borneo FC.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | BolaSport.com, SuperBall.id |
Komentar