SUPERBALL.ID - Tekad bangkit Filipina untuk menang atas Vietnam dapat memuluskan jalan Timnas Indonesia ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Filipina tetap pantang menyerah walau kini menjadi juru kunci klasemen Grup F dengan 1 poin.
Dari empat laga yang telah dilakoninya, tim berjuluk Azkals itu belum pernah menang.
Satu-satunya poin yang dimiliki Filipina adalah berkat hasil 1-1 dengan Timnas Indonesia di Manila, 21 November lalu.
Tiga laga lainnya menyerah 0-2 saat meladeni Vietnam, kalah 0-1 di kandang Irak, dan hancur 0-5 saat menjamu tim Asia Barat itu.
Secara matematis memang masih ada kans Filipina untuk lolos ke putaran ketiga sebagai runner-up, tapi teramat sangat kecil.
Dalam dua laga sisanya, Filipina akan bertandang ke Vietnam 6 Juni, lalu ke Indonesia lima hari kemudian.
Pelatih Timnas Filipina Tom Saintfiet memastikan akan berusaha mati-matian meraih kembali kehormatan di dua sisa laga itu.
"Kami terkena uppercut, kami sangat terpuruk," ucap Saintfiet, sebagaimana dikutip dari Rappler.com.
Namun, dia menegaskan bahwa skuadnya harus menggunakan kelemahan dan kekuatan untuk tumbuh sebagai sebuah tim, menghadapi pertarungan berikutnya di bulan Juni.
Dalam rentang kurang dari tiga bulan ke depan, Saintfiet akan menyiapkan ulang materi pemain Filipina.
Dia mengaku telah menghubungi banyak pemain di luar negeri yang memenuhi syarat untuk datang dan membela timnas.
"Kami melakukan kontak dalam beberapa bulan terakhir dengan banyak pemain asing yang lahir di luar negeri dan bermain di level yang sangat tinggi," ungkapnya.
Saintfiet menambahkan, pemain-pemain potensial itu berasal dari liga-liga di Amerika Serikat (AS) dan tiga negara Eropa, yakni Norwegia, Swedia, dan Belgia.
"Kami sudah mendapat konfirmasi enam dari pemain-pemain itu bahwa mereka siap bermain pada bulan Juni untuk kami," tegasnya.
Pelatih asal Belgia itu melanjutkan, "Paspor sudah dikeluarkan, jadi dalam waktu dua bulan saya berharap sudah punya lebih banyak pilihan, mulai dari pemain yang bermain di luar negeri dan liga lokal."
Saintfiet tak menyebutkan nama-nama pemain itu.
Sebelum terjun kembali ke laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 berikutnya, pelatih berusia 50 tahun itu berencana mengadakan pemusatan latihan timnas pada Mei mendatang.
Rencana itu kemungkinan di Dubai dengan beberapa pertandingan uji coba.
Saintfiet akan menganalisis penampilan pemainnya dalam latihan, terutama yang terlibat dalam kekalahan telak 0-5 dari Irak.
"Kemudian kami akan mengambil keputusan yang tepat siapa saja yang akan bergabung," tandasnya.
Jika Timnas Vietnam dikalahkan Filipina pada 6 Juni, maka tim yang kini belum memiliki pelatih pasca-pemecatan Philippe Troussier itu otomatis tersingkir.
Dengan tetap 3 poin, Vietnam tak bisa lagi mengejar Timnas Indonesia dengan 7 poin sebelum menghadapi Irak.
Akibatnya, laga terakhir Vietnam di kandang Irak 11 Juni menjadi tak berarti apa-apa.
Filipina menjalani laga penutup grupnya di kandang Indonesia.
Neil Etheridge dkk bisa saja menjadi tim kejutan yang lolos sebagai runner-up ke putaran ketiga jika menang telak atas Vietnam dan Indonesia dengan selisih gol besar.
Dalam klasemen saat ini, Filipina menyimpan selisih gol -8, Indonesia 0, Vietnam -3.
Berdasarkan regulasi FIFA, bila ada dua atau lebih tim dengan poin yang sama, maka akan ditentukan dengan selisih gol.
Editor | : | Taufik Batubara |
Sumber | : | Rappler.com |
Komentar