"Karena tim Indonesia ini memang tidak sering mendapatkan kesempatan untuk lolos ke Olimpiade. Apalagi ini kesempatan terakhir, tapi saya merasa kesulitan, sangat disayangkan," ungkapnya.
Di atas kertas, Timnas U-23 Guinea saat ini, yang diasuh langsung oleh pelatih tim senior Kaba Diawara, memang jauh lebih unggul dari Garuda Muda.
Diawara sengaja memanggil banyak pemain timnas senior Guinea untuk tampil di play-off ini.
Para pemain senior itulah yang berkontribusi banyak menempatkan Guinea di posisi 76 dalam ranking FIFA saat ini.
Sedangkan Indonesia, yang juga diperkuat banyak pemain Garuda Muda saat ini, berada di peringkat ke-134.
Setelah mengamati video-video permainan Guinea, Shin mengakui kekuatannya sangat layak diperhitungkan.
"Tim yang sangat baik dan sangat kuat, apalagi pemain-pemain Guinea banyak yang bermain di Eropa. Jadi, ini hal yang cukup dikhawatirkan," ujarnya secara jujur.
Baca Juga: Daftar Nominasi Gol Terbaik Piala Asia U-23 2024, Timnas U-23 Indonesia Kirim Dua Wakil
Pelatih asal Korea Selatan itu juga menyorot khusus Marselino Ferdinan, yang dihujani kritik dan hujatan dari para pencinta timnas.
Editor | : | Taufik Batubara |
Sumber | : | SuperBall.id, Antaranews.com |
Komentar