SUPERBALL.ID - Girona berhasil meraih tiket ke Liga Champions musim depan setelah memastikan diri finis di posisi empat besar Liga Spanyol 2023-2024.
Sejarah mencatat klub asal Catalan itu belum pernah berpartisipasi di Liga Champions sebelumnya.
Ini menjanjikan peningkatan finansial bagi Girona dalam penampilan pertama mereka di Liga Champions.
Menurut AS, pendapatan Girona bisa meningkat hingga lebih dari 40 juta euro pada musim depan.
Baca Juga: Bukan Cuma Tim-tim Langganan, Liga Champions Musim Depan Bakal Dihiasi Banyak Wajah Baru
Namun, AS juga mengabarkan UEFA mengirim sinyal kepada Girona tentang kemungkinan mereka absen di ajang tersebut.
Girona disebut tidak bisa mengikuti Liga Champions musim depan jika pemilik klub tidak memenuhi aturan.
Sebelumnya, UEFA melarang tim dengan pemilik yang sama lebih dari 49 persen saham berkompetisi di Eropa.
Namun, setelah pertemuan dewan anggota tahun lalu, UEFA menginginkan peraturan yang lebih ketat soal multi-kepemilikan.
Hal ini dilakukan untuk mencegah potensi konflik kepentingan atau kolusi dalam permainan.
Saat ini, Girona berbagi kepemilikan dengan juara bertahan Liga Champions dan Liga Inggris Manchester City.
Kedua tim tergabung dalam City Football Group (CFG), yang merupakan investor asal Abu Dhabi.
CFG memiliki saham di 13 klub di seluruh dunia termasuk 100 persen di Man City dan 47 persen di Girona.
Menurut dokumen UEFA yang dilihat oleh The Associated Press pada Selasa (14/5/2024), ada dua opsi yang terbuka untuk CFG.
Baca Juga: Man City Diprediksi Bakal Juara Liga Inggris dengan Unggul Satu Poin atas Arsenal
Pertama, CFG dapat menyelesaikan masalah ini dengan menjual saham kepada pihak ketiga independen yang mengurangi satu kepemilikan hingga di bawah 30 persen.
Kedua, CFG bisa mengalihkan seluruh saham dalam satu klub ke perwalian buta yang diawasi oleh panel yang ditunjuk oleh UEFA.
Wali amanat dapat dipilih oleh CFG dalam model yang disetujui UEFA.
Ini diterapkan dalam kesepakatan kepatuhan untuk AC Milan, Toulouse dan investor Amerika Serikat Red Bird Capital.
Peraturan UEFA mengharuskan Girona dan Manchester City untuk membuktikan pada 3 Juni bahwa mereka mematuhi aturan multi-kepemilikan.
Kegagalan untuk mematuhi aturan UEFA pada 3 Juni akan membuat salah satu dari dua tim harus rela terdepak ke Liga Europa.
Girona kemungkinan besar akan terdegradasi lantaran tim yang finis lebih tinggi di liga domestiknya mendapat prioritas.
Masalah kepemilikan multi-klub untuk UEFA dan CFG telah muncul sejak Girona memimpin Liga Spanyol pada September lalu.
Namun, UEFA menolak berkomentar sepanjang musim sambil menunggu konfirmasi kelolosan Girona di Liga Champions bulan ini.
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | Apnews.com, AS.com |
Komentar