"Tiada yang lebih besar dari Madrid. Tapi jika tidak berpikir bahwa kami bisa menang, kami tidak akan datang ke sini," imbuhnya.
Sementara itu, di mata Edin Terzic, Real Madrid boleh jadi tim tersukses di Liga Champions, namun kekalahan selalu membayangi.
Tugas Marco Reus dkk hanyalah fokus untuk satu pertandingan ini, dengan segala persiapan yang sudah dilakukan.
Tak peduli Real Madrid sebagai favorit juara, Borussia Dortmund datang ke Negeri Britania Raya untuk memetik kemenangan.
Baca Juga: Jumpa Real Madrid di Final Liga Champions, Dua Bintang Dortmund Punya Ambisi Berbeda
"Mereka tim tersukses di Liga Champions dan hanya kalah dua kali musim ini," ujar Terzic.
"Ada kemungkinan jika Anda bermain 10 kali melawan Madrid, Anda akan kalah. Tapi bagaimana kalau cuma satu laga?"
"Anda harus berkonsentrasi untuk satu pertandingan. Kami punya 60 laga musim ini guna mempersiapkan diri untuk partai besok (final)."
"Madrid adalah favorit dan itu tidak masalah bagi kami."
"Kami harus berani, kami tidak berada di sini untuk melihat bagaimana Madrid mengangkat trofi Liga Champions yang lain," imbuhnya.
Editor | : | Eko Isdiyanto |
Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar