Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Soal Naturalisasi Kevin Diks, Media Vietnam: Nggak Mampu Bersaing di Timnas Belanda, Cocoknya Emang untuk Indonesia!

By Eko Isdiyanto - Senin, 17 Juni 2024 | 17:21 WIB
Salah satu target naturalisasi Timnas Indonesia, Kevin Diks.
FCK.DK
Salah satu target naturalisasi Timnas Indonesia, Kevin Diks.

SUPERBALL.ID - Kabar PSSI berusaha menaturalisasi Kevin Diks telah sampai ke luar negeri, publik Vietnam menyorot tajam kegagalan masuk Timnas Belanda di EURO 2024.

Berhembusnya kabar soal PSSI tengah mengejar naturalisasi Kevin Diks bermula dari pengakuan salah satu pengamat sepak bola Tanah Air, Ronny Pangemanan.

Sosok yang akrab disapa Bung Ropan itu menyebut jika Erick Thohir dan PSSI tengah berusaha menaturalisasi Kevin Diks pasca tak diacuhkan Timnas Belanda.

Terlebih menurut Bung Ropan, keluarga Kevin Diks sudah membuka pintu untuk kanturalisasi Warga Negara Indonesia (WNI).

Dan karena itulah saat ini Erick Thohir tengah berusaha melobi pemain FC Copenhagen untuk bersedia dinaturalisasi menjadi WNI.

Kabar ini tak hanya jadi perbincangan publik sepak bola Tanah Air, tetapi juga masyarakat luar, salah satunya Vietnam.

Lewat salah satu media lokalnya, sorotan tajam publik Vietnam mengarah terhadap alasan mengapa Kevin Diks dilewatkan begitu saja oleh Timnas Belanda.

Soha.vn menilai jika Timnas Belanda memiliki banyak pilihan untuk posisi bek kanan, termasuk nama-nama yang dianggap lebih baik dari Kevin Diks.

"Pelatih Ronald Koeman tak memilih Kevin Diks meski pemain tersebut sempat mengutarakan keinginannya bermain di timnas untuk mengikuti kancah Euro," tulis Soha.vn.

Baca Juga: Putra Maluku Gacor di Euro 2024, Media Vietnam: Shin Tae-yong dan Fan Timnas Indonesia Menyesal Tak Karuan!


Editor : Eko Isdiyanto
Sumber : Soha.vn, SuperBall.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X