SUPERBALL.ID - Euro 2024 memasuki matchday terakhir fase grup dengan empat tim telah mengamankan tempat mereka di babak 16 besar.
Keempat tim tersebut adalah Timnas Jerman, Timnas Swiss, Timnas Spanyol, dan Timnas Portugal.
Dari 24 tim, hanya Polandia dan Skotlandia yang sudah dipastikan tersingkir dari turnamen.
Sementara posisi akhir di lima grup masih diperebutkan untuk menentukan calon lawan di fase gugur.
Hanya Grup A yang telah memainkan seluruh laga dengan menempatkan tuan rumah Jerman sebagai juara grup dengan 7 poin.
Baca Juga: Daftar Tim Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Potensi Jerman Vs Inggris
Sedangkan Swiss dan Hungaria berada di urutan kedua dan ketiga masing-masing dengan 5 poin dan 3 poin.
Terdapat empat tempat yang tersedia di babak 16 besar bagi peraih peringkat ketiga terbaik.
Jika tim memiliki poin yang sama, mereka akan diurut berdasarkan rekor head-to-head, selisih gol, jumlah gol, poin disiplin, dan peringkat kualifikasi mereka.
Lantas, bagaimana skenario terbaik bagi setiap tim dari Grup B hingga F untuk lolos ke babak 16 besar Euro 2024?
Grup B
- Spanyol
Spanyol telah mencapai babak 16 besar dan akan finis sebagai juara grup berkat kemenangan mereka atas tim peringkat kedua Italia.
- Italia
Italia harus menghindari kekalahan dari Kroasia untuk finis sebagai runner-up grup.
Gli Azzurri akan tersingkir jika kalah dan Albania mengalahkan Spanyol.
- Albania
Albania bisa finis sebagai runner-up jika mengalahkan Spanyol dan Kroasia mengalahkan Italia.
Mereka akan tersingkir jika kalah dan Kroasia menang.
- Kroasia
Kroasia juga bisa finis sebagai runner-up grup jika mengalahkan Italia dan Albania tidak menang melawan Spanyol.
Kroasia akan tersingkir jika bermain imbang dan Albania tidak kalah.
Grup C
- Inggris
Inggris akan lolos jika tidak kalah dari Slovenia atau Denmark gagal mengalahkan Serbia.
Inggris bisa memuncaki grup dengan kemenangan atau bahkan hasil imbang jika Denmark tidak menang.
Inggris tidak bisa finis lebih rendah dari posisi ketiga.
- Denmark
Jika Denmark mengalahkan Serbia mereka akan lolos.
Jika Denmark dan Slovenia sama-sama bermain imbang, mereka akan finis di urutan kedua dan ketiga melalui selisih gol, dan seterusnya.
Denmark akan tersingkir jika kalah dan Slovenia tidak.
- Slovenia
Slovenia bisa lolos ke babak 16 besar dengan mengalahkan Inggris.
Mereka akan memuncaki grup jika menang dan Denmark tidak.
Jika mereka menang atau seri dan hasilnya sama dengan Denmark, mereka akan dibagi berdasarkan selisih gol, dll.
- Serbia
Serbia juga bisa lolos dengan mengalahkan Denmark dan jika Slovenia tidak menang melawan Inggris.
Serbia akan tersingkir jika kalah atau seri dan Slovenia tidak kalah.
Grup D
- Belanda
Belanda akan finis di dua besar jika tidak kalah dari Austria.
Mereka bisa memuncaki grup jika menang dan Prancis gagal mengalahkan Polandia.
Mereka juga bisa menjuarai grup dengan hasil imbang jika Prancis kalah dari Polandia.
- Prancis
Prancis akan lolos ke dua besar jika terhindar dari kekalahan.
Jika Prancis dan Belanda mendapat hasil yang sama, mereka akan dibagi berdasarkan selisih gol, dll.
- Austria
Kemenangan Austria atas Belanda akan memberi mereka finis dua teratas di grup.
Austria bisa memuncaki grup jika menang dan Prancis tidak.
Grup E
Untuk pertama kalinya dalam sejarah Euro, empat tim (Rumania, Belgia, Slovakia dan Ukraina) memiliki tiga poin yang sama setelah dua pertandingan.
Semuanya bisa finis di posisi mana pun dan masing-masing tim bisa maju atau tersingkir.
Grup F
- Portugal
Portugal telah mengamankan tempat mereka di babak 16 besar dengan posisi teratas di grup.
- Turki
Turki harus menghindari kekalahan melawan Republik Ceko untuk finis sebagai runner-up grup.
- Republik Ceska
Republik Ceska bisa finis kedua dan lolos dengan mengalahkan Turki.
Hasil imbang mungkin cukup tetapi mereka akan tersingkir jika kalah.
- Georgia
Georgia bisa maju sebagai runner-up dengan mengalahkan Portugal dan jika Republik Ceko juga menang melawan Turki, mereka juga harus membalikkan selisih gol.
Mereka pulang jika kalah atau seri dan Turki tidak mengalahkan Republik Ceska.
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | Reuters.com |
Komentar