SUPERBALL.ID - Bek tengah Arsenal William Saliba menunjukkan permainan dominan melawan Romelu Lukaku saat Timnas Prancis menyingkirkan Timnas Belgia di ajang Euro 2024.
Seperti diketahui, Prancis dan Belgia saling bertanding dalam babak 16 besar Euro 2024.
Duel kedua tim berlangsung di Merkur Spiel-Arena, Düsseldorf, Senin (1/7/2024) malam WIB.
Sepanjang pertandingan, khususnya di babak pertama, Prancis dan Belgia terlihat sama-sama kesulitan membuka skor.
Go yang ditunggu-tunggu akhirnya tercipta di babak kedua, tepatnya menit ke-85.
Gol itu tercipta berkat upaya Randal Kolo Muani, bola membentur bek Belgia Jan Vertonghen sehingga terjadi gol bunuh diri.
Meski tidak memberikan penampilan yang apik secara keseluruhan, Prancis berhasil mengamankan tempatnya di babak perempat final usai menyingkirkan Belgia dengan skor 1-0.
Baca Juga: Hasil Euro 2024 - Apesnya Belgia, Prancis Tertolong Gol Bunuh Diri
William Saliba menjadi salah satu pemain Prancis paling menonjol saat ia mampu meredam striker Belgia Romelu Lukaku.
Lukaku tercatat hanya mampu melakukan 20 sentuhan sepanjang pertandingan.
Bahkan mantan penyerang Everton dan Manchester United itu cuma mencatatkan satu tembakan tepat sasaran ke gawang Prancis.
Alhasil, sepanjang gelaran Eurp 2024, Lukaku harus rela pulang kampung tanpa mencetak satu gol pun dalam empat pertandingan yang ia mainkan.
Di saat Saliba mendapat banyak pujian atas penampilannya, Lukaku justru mendapat ejekan dari komentator Euro 2024 Darren Fletcher selama liputan langsung Fox Sports.
Lukaku diejek lantaran dirinya telah 'dikantongi' oleh Saliba sehingga tidak mampu membahayakan gawang Prancis.
"Saya tidak menyadari kantong celana pendek Prancis itu sebesar ini, tetapi Saliba berhasil memasukkan Lukaku ke dalamnya," ujar Darren Fletcher sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Metro.
Meski Lukaku jelas-jelas tampak kesulitan melawan Saliba, pelatih kepala Timnas Belgia Domenico Tedesco membela keputusannya untuk tetap mempertahankan pemain berusia 31 tahun itu di lapangan.
"Kami memiliki kepercayaan penuh pada Romelu, dia telah membuktikan dalam banyak kesempatan bahwa dialah orang yang tepat untuk pekerjaan itu," kata Tedesco.
"Ia penyerang yang komplet, ia tangguh dalam bertahan, ia berbahaya dalam segala situasi. Ada banyak alasan untuk membiarkannya bermain."
"Romelu menjalani turnamen yang sulit. Ia seharusnya menjadi pencetak gol terbanyak di babak penyisihan grup, dan sekarang ia meninggalkan turnamen tanpa mencetak satu gol pun."
Sementara itu, pelatih Timnas Prancis Didier Deschamps memuji penampilan pertahanan solid timnya dengan bek kanan Jules Kounde dinobatkan sebagai man of the match.
"Kekokohan pertahanan sangat penting di level ini," kata Deschamps setelah kemenangan Prancis atas Belgia.
"Ini bukan hanya soal bertahan dengan baik. Ada juga penggunaan bola dengan memulai dari belakang. Mereka semakin kuat. Mereka percaya diri."
"Jules Kounde lebih ofensif daripada Theo Hernandez, dia penuh percaya diri. Dia merasa baik dalam hal mental dan atletis."
Di perempat final nanti, Prancis bakal berhadapan dengan Timnas Portugal.
Portugal berhasil melaju ke babak 8 besar usai menyingkirkan Slovenia melalui drama adu penalti.
Adapun pertandingan antara Prancis dan Portugal akan bergulir di Volksparkstadion, Hamburg, Sabtu (6/7/2024) dini hari WIB.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Metro.co.uk |
Komentar