Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Malaysia Ngebet Pemain Keturunan, Dua Pilar PSV Eindhoven Jadi Incaran

By Eko Isdiyanto - Kamis, 11 Juli 2024 | 16:07 WIB
Pelatih timnas Malaysia, Kim Pan-gon, saat memberikan instruksi pada duel kontra Korea Selatan di Piala Asia 2023 (25/1/2024).
HECTOR RETAMAL/AFP
Pelatih timnas Malaysia, Kim Pan-gon, saat memberikan instruksi pada duel kontra Korea Selatan di Piala Asia 2023 (25/1/2024).

SUPERBALL.ID - Saran Kim Pan-gon kepada Federasi Malaysia (FAM) agar mengikuti cara Indonesia menggunakan pemain keturunan dalam membangun tim nasional, bukan isapan jempol belaka.

Malaysia mulai mencari pemain keturunan untuk dijadikan pilar andalan tim nasional lewat jalur naturalisasi kewarganegaraan.

Kegelisahan Kim Pan-gon akan kekuatan tim asuhannya coba dijawab, meski belum keluar langsung dari Federasi Malaysia.

Publik Negeri Jiran lewat media lokalnya sudah mewartakan sederet pemain keturunan yang disebut-sebut akan dikejar federasi.

Kim Pan-gon seperti benar-benar tersihir kekuatan Timnas Indonesia dengan para pemain keturunan yang masuk di dalamnya.

"Usaha lain mungkin kita bisa mengikuti (cara) pelatih Indonesia yang terbang ke Eropa," ucap Kim Pan-gon.

"Untuk mencari pemain keturunan atau blasteran. Selepas itu, barulah usaha setarusnya dengan strategi untuk bersaing."

"Bagi saya, Indonesia akan menjadi pasukan terbaik tidak lama lagi dengan usaha mereka," imbuhnya.

Media lokal Malaysia, Makan Bola, mewartakan bahwa tiga pemain keturunan asal Belanda berpotensi untuk dinaturalisasi dan membela tim nasional.

Baca Juga: Bersinar di Liga, 3 Bintang Muda Diusulkan Bela Timnas Malaysia di Piala Merdeka 2024

Menariknya, dua dari ketiga pemain tersebut merupakan pilar andalan salah satu klub besar kompetisi kasta teratas Liga Belanda atau Eredivisie yakni PSV Eindhoven.

Kedua pemain yang dimaksud adalah Robin Van Duiven dan Jason Van Duiven, khusus untuk Jason saat ini disebut masuk skuad utama tim.

Tiga pemain keturunan itu dinilai memiliki keturunan asal Malaysia, tepatnya dari Terengganu.

"Dua sosok yang kerap disebut-sebut sebagai suporter adalah Robin Van Duiven dan Jason Van Duiven yang saat ini tengah merantau ke Belanda," tulis Makan Bola.

"Kedua pemain ini bermain untuk klub Eridivisie PSV Eidhoven dengan Jason saat ini menjadi pemain tim utama di sana."

"Mereka dikabarkan memiliki hubungan darah dengan Malaysia melalui pihak ibu, sedangkan nenek kedua pemain ini berasal dari Terengganu," imbuh mereka.

Satu pemain lain bermain untuk Heracles Almelo dari Eredivise, yakni Diego Van Oorschot yang masih berusia 19 tahun.

Meski begitu, hingga saat ini belum ada kepastian terkait naturalisasi ketiganya, namun media lokal menjamin ketiganya masuk skuad utama Timnas Malaysia jika berhasil dinaturalisasi.

Baca Juga: Malaysia Ditahan Imbang Kamboja di Laga Uji Coba Jelang ASEAN Cup U-19 2024

"Pemain lain yang memiliki darah Terengganu adalah Diego Van Oorschot yang baru berusia 19 tahun," tulis Makan Bola lagi.

"Pemain Heracles Almelo di Eridivisie ini juga merupakan tonggak versatil yang boleh beraksi pada beberapa posisi di lini penyerangan," imbuh mereka.

Pemain keturunan sebenarnya bukan hal baru bagi Malaysia, sebelumnya laman Frfuturetalents memberi informasi cukup menghebohkan.

Mereka menyebut Emile Smith-Rowe dari Arsenal dan Dewsbury-Hall eks Leicester City memiliki darah keturunan Malaysia.

Menarik dinantikan bagaimana kelanjutan naturalisasi pemain keturunan untuk Timnas Malaysia, akankah Kim Pan-gon mendapatkan hal yang diinginkan atau tidak.

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ragil Darmawan
Sumber : SuperBall.id, makanbola.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X