Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Senin Gila di Inggris, 2 Juta Pekerja Izin Cuti Buntut Kalah di Final Euro 2024

By Eko Isdiyanto - Selasa, 16 Juli 2024 | 09:52 WIB
Ekspresi sedih ditujukkan Declan Rice usai gagal membawa Timnas Inggris menjuarai Euro 2024.
KIRILL KUDRYAVTSEV / AFP
Ekspresi sedih ditujukkan Declan Rice usai gagal membawa Timnas Inggris menjuarai Euro 2024.

"Perusahaan yang memantau ketidakhadiran lebih dari satu juta karyawan di lebih dari 50.000 perusahaan di Inggris."

"Juga dikatakan cuti tahunan hari ini naik 126 persen dibandingkan dengan biasanya," imbuh mereka.

Alan Price selaku Kepala Eksekutif Bright HR, menegaskan bahwa semua perusahaan di Inggris harus mengantisipasi kejadian yang sama.

Tak hanya kalah, saat Inggris menang pun potensi pekerja yang izin juga berpotensi meningkat, sayangnya kali ini Inggris kembali kalah.

"Para pelaku bisnis di seluruh Inggris harus bersiap menghadapi 'Senin yang pengar' setelah final Euro yang bersejarah," ucap Alan Price.

"Kami memperkirakan akan terjadi rekor tertinggi angka kesakitan dan ketidakhadiran cuti tahunan di menit-menit terakhir, kedatangan terlambat dan penurunan produktivitas."

"Saat para pekerja memulihkan diri dari malam sebelumnya, baik Inggris menang atau kalah," imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah SD Katolik St Charles di Risthon Lancashire, Patrick Kennedy, mengaku bahwa anak muridnya akan melek hingga pukul 10 malam.

Baca Juga: Euro 2024 - Kutukan dan Dukun Warnai Kekalahan Inggris di Final

Hal tersebut dimaklumi sebagai bentuk penghormatan kepada negara saat menyaksikan tim nasional berlaga, karena itu jam masuk pun dilonggarkan agak siang.


Editor : Ragil Darmawan
Sumber : Dailymail.co.uk, SuperBall.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X