Baca Juga: Jadi Sensasi di Olimpiade Paris 2024, Penembak Asal Turki Ungkap Alasan Tak Pakai Alat Bantu
Dari nomor ganda putri, andalan Indonesia dan Malaysia berada dalam satu grup.
Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti tersingkir setelah gagal menang satu kali pun dalam tiga pertandingan.
Pada partai terakhir grup, mereka dihajar pasangan Malaysia Pearly Tan dan Thinaah Muralitharan 2-0 (21-18 21-9).
Ganda putri Malaysia itu melanjutkan langkahnya ke semifinal setelah menang 2-0 (21-12 21-13) atas Kim So-yeong dan Kong Hee-yong dari Korea Selatan.
Di semifinal, mereka menantang ganda putri nomor 1 dunia dari China, Chen Qingchen/Jia Yifan.
Sedangkan dari nomor ganda campuran, pasangan Indonesia Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari sudah terhenti di penyisihan grup karena cuma menang 1 kali.
Sementara pasangan Malaysia Chen Tang Jie/Toh Ee Wei lolos ke perempat final sebagai juara grup.
Hanya saja, langkahnya ke semifinal dijegal Kim Won-ho/Jeong Na-eun dari Korea Selatan.
Jadi, tiga wakil Malaysia yang masih bertahan di Olimpiade Paris 2024 berbanding satu dari Indonesia hingga berita ini disusun, cukup membedakan kelas mereka sekarang.
Di Olimpiade Tokyo 2020, Malaysia pulang tanpa medali emas, sedangkan Indonesia merebut 1 emas dari ganda putri.
Di Olimpiade Rio de Janeiro, Malaysia juga tanpa emas, Indonesia 1 emas dari ganda campuran.
Editor | : | Taufik Batubara |
Sumber | : | Olympics.com, SuperBall.id |
Komentar