Soal Isu Ambil Alih Posisi Pelatih Timnas Indonesia Level Senior, Nova Arianto: Saya Belum Pantas

SUPERBALL.ID - Nova Arianto merasa dirinya belum pantas bila diminta PSSI untuk mengisi kursi kepelatihan Timnas Indonesia level senior.

Saat ini, pelatih berusia 44 tahun itu tengah disibukkan dengan agenda pemusatan latihan (TC) Timnas U-17 Indonesia.

Tim berjuluk Garuda Asia itu akan tampil di ajang Kualifikasi Piala Asia U-17 2025.

Agenda tersebut akan berlangsung mulai 19-27 Oktober 2024.

Matthew Baker dkk tergabung ke dalam Grup G bersama Australia, Kuwait, dan Kepulauan Mariana Utara.

Di tengah-tengah kesibukannya, Nova sempat diisukan akan mengisi pos pelatih Timnas Indonesia level senior.

Seperti diketahui, PSSI telah memutuskan untuk membuat timnas dalam dua skuad.

Skuad utama yang dipimpin Shin Tae-yong akan fokus berlaga di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Tim kedua yang dihuni oleh pemain U-23 akan tampil di ajang ASEAN Cup 2024.

Baca Juga: Pelatih Vietnam Lakukan Perubahan Mengejutkan dan Keluarkan Sebuah Larangan

Namun, PSSI kini juga sudah memastikan kedua tim itu tetap ditangani oleh Shin.

Meski begitu, Nova tetap angkat bicara mengenai kansnya bila ditunjuk sebagai pelatih kepala timnas senior.

Anak dari Sartono Anwar itu mengaku belum memikirkan untuk mengambil alih posisi Shin.

Bahkan ia merasa belum pantas untuk mendapatkan jabatan setinggi itu.

"Kalau itu saya belum memikirkan sama sekali," kata Nova, dikutip SuperBall.id dari kanal YouTube Arya Sinulingga.

"Saya merasa saya masih belum pantas lah untuk di sana," jelasnya.

Terlebih lagi ada pelatih lain yang sudah memiliki segudang prestasi yakni Indra Sjafri.

Menurutnya, pelatih asal Sumatera Barat itu lebih layak bila ditawarkan posisi tersebut.

Sementara dirinya lebih ingin menikmati proses yang dijalaninya.

Baca Juga: Jadwal Timnas U-17 dan Timnas Indonesia Padat, Nova Arianto Tak Pusing Atur Waktu Demi Jalani Tugas Negara

Nova mengatakan ia ingin menjalani kariernya sebagai pelatih dengan memulai langkah demi langkah.

"Masih ada coach Indra yang secara pengalaman dan jam terbang sangat baik."

"Sekali lagi saya kembalikan ke PSSI, tapi dalam pemikiran saya belum ada sampai ke sana."

"Karena saya lebih baik step by step, saya ingin fokus di Timnas U-17 Indonesia dulu bagaimana kita bisa lolos ke Piala Asia," pungkasnya.