SUPERBALL.ID - Dua penggawa Manchester United, Casemiro dan Kobbie Mainoo, mendapat hujatan dari para penggemar setelah Setan Merah takluk melawan Liverpool.
Malam tadi, Northwest Derby berlangsung pada pekan ketiga Liga Inggris 2024-2025.
The Reds menyambangi markas Red Devils di Stadion Old Trafford, Manchester, Minggu (1/9/2024) malam WIB.
Walau berstatus sebagai tim tamu, anak asuh Arne Slot tetap tampil ganas di hadapan pendukung lawan.
Tak tanggung-tanggung, tim asal Merseyside tersebut menaklukkan sang tuan rumah dengan skor 3-0.
Luis Diaz memborong dua gol pada laga kali ini di menit ke-35 dan 42'.
Sementara itu, Mohamed Salah juga berkontribusi lewat satu golnya di menit ke-56 dan mencatat dua asis.
Hasil ini membawa Liverpool menduduki peringkat kedua klasemen sementara dengan 9 poin.
Sedangkan Manchester United kian terpuruk dan menempati peringkat ke-14 klasemen dengan 3 poin.
Baca Juga: Istri Marah Pamer Trofi Liga Champions, Casemiro Buru-buru Pulang Usai Dicemooh Fan Man United?
Seusai laga, ada dua pemain MU yang mendapatkan hujatan dari para penggemar.
Kedua pemain itu adalah Casemiro dan Kobbie Mainoo.
Pemain asal Brasil memiliki andil di balik dua gol pertama milik Liverpool yang diciptakan oleh Luis Diaz.
Berawal dari salah umpan yang dilakukan oleh Casemiro, lini serang The Reds langsung mengacak lini pertahanan Man United dan terciptalah gol perdana.
Lalu, gol kedua juga terjadi akibat Casemiro yang terlalu lama menahan bola sehingga bisa direbut lawan.
Kasus tersebut juga terulang pada Mainoo yang membuat The Reds mencetak gol ketiga.
Hal itulah yang membuat para penggemar menjadi berang dan melontarkan hujatan kepada dua pemain tersebut.
Mendapati Casemiro dan Mainoo diserang dengan hujatan, ada dua sosok yang menjadi tameng kedua pemain itu.
Kedua sosok itu adalah Erik ten Hag selaku pelatih kepala dan Burno Fernandes yang merupakan kapten tim.
Ten Hag mengatakan bahwa gelandang asal Brasil merupakan pemain yang hebat.
Ia juga menjelaskan bahwa sudah banyak yang dilakukan oleh Casemiro sepanjang kariernya.
Tak elok bila menyalahkan sang pemain hanya berdasarkan satu laga saja.
Pelatih asal Belanda itu juga yakin sang anak asuh akan bangkit untuk lebih kuat lagi dalam waktu dekat.
"Dia pemain hebat. Kami akan terus meningkatkan tim dan pemain di musim ini," kata Ten Hag, dikutip SuperBall.id dari Metro UK.
"Ia telah berkembang dan telah menunjukkan berkali-kali bahwa ia adalah sosok yang hebat."
"Ia telah memenangkan segalanya dalam kariernya."
"Kita semua telah melihat momen-momen hebat darinya dan dia menjadi penentu di lini tengah."
"Dia akan menunjukkannya lagi dan akan bangkit kembali," jelasnya.
Baca Juga: Rio Ferdinand Ungkap Alasan Utama Jadon Sancho Gagal Bersinar di Man United
Sementara itu, Bruno mengatakan bahwa kedua rekannya hanya mencoba untuk lebih berani memegang bola dan berduel dengan lawan.
Hanya saja, kedua pemain tersebut sedang tidak diliputi oleh keberuntungan.
Gelandang asal Portugal itu juga menjelaskan bahwa hal serupa sudah biasa terjadi di dunia sepak bola.
Oleh sebab itu, ia melarang para penggemar untuk melampiaskan amarah hanya kepada Casemiro dan Mainoo saja.
"Apa gunanya mengatakan Casemiro kehilangan bola atau Kobbie kehilangan bola?" ucap Bruno.
"Mereka kehilangan bola karena mereka ingin tampil berani."
"Itu bagian dari sepak bola. Jangan jadikan itu urusan individu," pungkasnya.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Metro.co.uk |
Komentar