Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Diguncang Judi dan Match Fixing, China Tantang Timnas Indonesia Berebut 4 Besar

By Taufik Batubara - Kamis, 12 September 2024 | 14:16 WIB
Para pemain Timnas China menyanyikan lagu kebangsaan sebelum menghadapi Arab Saudi dalam Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Dalian, 10 September 2024. China bersaing dengan Timnas Indonesia masuk 4 besar.
AFP
Para pemain Timnas China menyanyikan lagu kebangsaan sebelum menghadapi Arab Saudi dalam Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Dalian, 10 September 2024. China bersaing dengan Timnas Indonesia masuk 4 besar.

SUPERBALL.ID - Dalam perjuangan awalnya bersama Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, China diguncang perjudian dan pengaturan sepak bola (match fixing).

Beberapa jam sebelum Timnas China meladeni Arab Saudi di Dalian, 10 September, otoritas sepak bola negeri itu mengumumkan skorsing seumur hidup kepada 43 orang, sebagian besar pemain, karena perjudian dan match fixing.

China akhirnya kalah kandang 1-2 dari Arab Saudi setelah pekan lalu dihajar habis-habisan oleh Jepang 7-0.

Skandal besar dan kekalahan beruntun itu sangat memukul pemerintahan China.

Baca Juga: Dua Pekan Bersama Maarten Paes di Timnas Indonesia, Nadeo Argawinata Ngaku Kecipratan Ilmu dari Kiper FC Dallas

Di bawah kepemimpinan Presiden Xi Jinping, Beijing telah memperkuat tindakan keras terhadap korupsi di olahraga China dalam beberapa tahun terakhir, khususnya sepak bola, dan memenjarakan sejumlah pejabat tinggi.

Xi adalah seorang fanatik sepak bola yang mengaku memimpikan China menjadi tuan rumah dan memenangkan Piala Dunia.

Namun, ambisi itu semakin menjauh setelah skandal korupsi berulang kali dan hasil mengecewakan di lapangan selama bertahun-tahun.

Pelatih Timnas China Branko Ivankovic pun kini dalam tekanan besar untuk mundur setelah kurang dari 7 bulan menjabat dengan harapan meraih Piala Dunia 2026 makin tipis.

China kini berada di dasar klasemen Grup C tanpa poin.


Editor : Taufik Batubara
Sumber : FIFA.com, AFP.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X