Bagi Skuad Garuda, Bahrain kini menjadi pesaing berat dalam berebut posisi ketiga dan keempat klasemen Grup C Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Kedua posisi itu merupakan jalan untuk bisa tampil di putaran keempat jika gagal lolos otomatis ke Piala Dunia 2026 via jalur utama juara dan runner-up grup.
Bahrain kini mengoleksi 3 poin di posisi ketiga, diikuti Indonesia 2 poin.
Jepang bertakhta kokoh di puncak klasemen dengan 6 poin, disusul Arab Saudi 4 poin.
Baca Juga: Bomber Timnas Indonesia Gacor lagi di Liga 1, Asisten Anyar Shin Tae-yong Kembali Diagung-agungkan
Bahrain dan Indonesia sama-sama merasa matchday 3 nanti sebagai kans meraih poin.
Bagi Bahrain, tim asuhan Shin Tae-yong itu menjadi peluang emas meraih 3 poin, apalagi bermain di kandang sendiri sekaligus jawaban atas tuntutan fans seusai dipermalukan Jepang 5-0.
Sementara bagi Indonesia, ini merupakan duel yang sangat tak mudah.
Menurut hitungan realistis, bisa membawa pulang 1 poin saja sudah merupakan kebanggaan besar.
Namun, dalam sepak bola, memetik kemenangan di kandang tim berperingkat 76 dunia itu bukanlah sesuatu yang mustahil.
Timnas Indonesia pernah tersiksa dengan skor kalah hampir selusin, 10-0, di stadion yang kembali dipakai Bahrain dalam duel nanti.
Peristiwa 29 Februari 2012 di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2014 itu merupakan pertemuan terakhir kedua tim.
Editor | : | Taufik Batubara |
Sumber | : | Soccerway.com, GDNonline.com |
Komentar