"Tapi kita akan merasa bangga kalau pemain lokal kita bermain."
“Bahkan suatu saat kita akan melihat para orang tua ingin menyekolahkan anaknya bermain sepak bola karena ada peluang bermain untuk timnas dibandingkan sekarang banyak pemain naturalisasi."
"Yang mereka tahu hanya bersorak saat menang dan marah saat kalah."
"Sebagai fans Malaysia, kita harus berbagi pemikiran yang baik agar bisa membuat sebuah perubahan."
“Saya berkomentar dan mengkritik dengan fakta berdasarkan pengalaman saya."
"Mungkin ada yang tidak setuju, tapi saya ungkapkan perasaan dan keinginan saya, suka atau tidak suka, itu terserah mereka,” ujarnya.
Baca Juga: Usai Jadi Pengubur Mimpi Juniornya, Malaysia Diminta Tak Remehkan Calon Lawan Timnas Indonesia
Sebelumnya, sudah ada usulan agar FAM mengirimkan skuad U-23 untuk berlaga di ASEAN Cup 2024.
Namun, Sekretaris Jenderal FAM Datuk Noor Azman Rahman menjelaskan keputusan ada di tangan pelatih Pau Marti Vicente.
Menurutnya, skuad Harimau Malaya akan fokus terlebih dahulu pada laga persahabatan melawan Laos dan India.
| Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
| Sumber | : | Bharian.com.my |
Komentar