"Tak hanya itu, JDT juga menjadi penyumbang poin AFC MA Ranking Malaysia tertinggi selama sembilan tahun terakhir."
“Penampilan JDT di Asia telah menyumbangkan 21,54 (68,7 persen) dari 31,33 poin peringkat MA Malaysia sejak tahun 2015 untuk membantu lebih banyak klub Malaysia bersaing di kompetisi Asia."
“JDT juga tampil sebagai satu-satunya klub Asia Tenggara yang menjuarai Piala AFC (2015)."
"JDT juga menjadi salah satu klub dengan fasilitas, termasuk medis, terbaik di Asia yang memenuhi keinginan sepak bola modern,” ujarnya melanjutkan.
Alih-alih menyebut sepak bola Malaysia gagal, Tunku Ismail justru menilai kegagalan ada di para pengurus sepak bola.
Menurutnya, ada banyak individu yang tidak memenuhi syarat untuk bekerja di industri sepak bola.
“Jadi, bagaimana sepak bola Malaysia bisa dianggap gagal jika hanya ada satu tim yang mampu sukses di Asia?"
"Karena gaji yang tidak dibayar, kurangnya infrastruktur sepak bola, kurangnya pengembangan akar rumput di level klub, atau manajemen yang buruk?"
“Ini semua disebabkan oleh banyaknya individu yang tidak memenuhi syarat di industri olahraga."
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | hmetro.com.my |
Komentar